Untuk Simpang Denpom, bagi kendaraan yang hendak menuju Jalan Sudirman dari arah Sempur atau Jalan Jalak Harupat, tidak bisa tekuk kanan menuju Jalan Sudirman melainkan harus memutar di Simpang SMAN 1 Kota Bogor.
Bagi warga dari arah SSA Jalan Ir. H. Juanda yang akan menuju ke Sempur, wajib tekuk kiri mengakses Jalan Sudirman dan berputar balik melalui Air Mancur.
“Yang dari arah Sempur yang ingin menuju Jalan Sudirman tadi, bisa tekuk kanan di Simpang SMAN 1 Kota Bogor melalui Jalan Kapten Muslihat, lalu tekuk kiri menuju Jalan Paledang, lalu tekuk kiri kembali menuju Jalan Ir. H. Juanda,” terangnya.
Kemudian arus lalu lintas di Simpang Mal BTM, bagi kendaraan yang hendak menuju Simpang Empang dari arah SMAN 1 Kota Bogor bisa langsung putar balik di dekat lokasi pembangunan Jembatan Otista.
Dan bagi kendaraan yang dari arah Suryakencana menuju SMAN 1 Kota Bogor bisa langsung tekuk kanan menuju Jalan Ir. H. Juanda.
“Jadi yang ingin menuju Jalan Suryakencana dari arah Mal BTM bisa menuju Jalan Otista, lalu berputar balik dan menuju Jalan Suryakencana dan yang akan menuju Jalan Ir. H. Juanda yang akan menuju dari arah Suryakencana, bisa langsung tekuk kiri menuju arah Mal BTM,” urainya.
Pihaknya berharap info terupdate rekayasa lalu lintas terkini dapat disimak betul oleh masyarakat untuk ditaati dan mendukung rekayasa lalu lintas ini demi terciptanya Bogor lancar.
“Kami akan melihat dinamika di lapangan, rekayasa-rekayasa ini situasional,” tukasnya. (yud/yan).