JABAR EKSPRES – Peristiwa tanah longsor yang terjadi akibat hujan deras pada Rabu 26 April 2023 ramai beredar di media sosial.
Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun material tanah longsor tersebut menutup sebagian akses jalan juga sejumlah kendaraan pengunjung dan pemilik pemancingan.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan jika pihaknya saat ini berhasil mengamankan sejumlah kendaraan yang tertimbun oleh runtuhan material longsor.
Baca juga: Dua Warga Malangbong Kabupaten Garut Hilang Terseret Ombak Pantai Santolo
“Alhamdulilah kendaraan yang tertimbun longsoran sebanyak 7 unit motor dan 5 unit mobil berhasil diamankan,” ujar Kusworo saat ditemui, Kamis 27 April 2023.
Kusworo menambahkan jika semua unit kendaraan yang tertimbun longsor berhasil diamankan dan sudah dievakuasi oleh BPBD dan Brimob.
Selain itu Kusworo menyebut jika kejadian longsor ini terjadi pada Rabu, 26 April 2023 tepatnya pukul 16.00 WIB akibat hujan deras yang mengguyur di sekitar lokasi pemancingan.#
“Namun alhamdulilah longsoran ini tidak menimbulkan korban jiwa hanya korban materil dari si pemilik pemancingan,” katanya.
Kusworo menjelaskan jika pada saat terjadinya longsor masih banyak masyarakat yang tetap berdiam diri di pemancingan tersebut.
Namun pihaknya bersama Kapolsek dan Danramil serta Camat melakukan himbauan agar segera meninggalkan tempat tersebut.
“Kepada warga masyarakat juga kita menghimbau untuk menyudahi kegiatan pemancingan ini karena curah hujan tinggi dan khawatir ada longsoran susulan. Namun demikian warga masih tidak mengindahkan, namun sudah mengantisipasi dengan tidak berada dalam kondisi yang rawan,” jelasnya.
Pihaknya pun lanjut Kusworo sudah mengantisipasi di sekitar lokasi kejadian agar masyarakat menjauh dari tempat lokasi.
“Karena sudah diantisipasi selama hujan tidak ada yang melintas sehingga tidak ada yang menimpa warga masyarakat,” tegasnya.
Adapun personel yang diturunkan dalam membantu evakuasi longsor ini, Kusworo menyebut jika sebanyak 200 personil yang terdiri dari TNI, Polri dan Pemerintah bersama warga langsung mengevakuasi area tersebut.
“Saat ini kurang lebih 200 personel terdiri dari TNI, Polri dan Pemerintah. Dan berkat sinergitas peristiwa ini bisa terantisipasi dan bisa segera di evakuasi warga masyarakat dan tidak ada kerugian yang berarti,” ungkapnya. (Agi)