JABAR EKSPRES – Dillon Brooks, pemain Memphis Grizzlies, mengeluarkan pernyataan yang cukup mencolok dalam wawancara ketika timnya berhadapan dengan Los Angeles (LA) Lakers pada putaran pertama postseason 2023.
Brooks mengatakan bahwa dia tidak menghormati lawan-lawannya sebelum mereka memberikan 40 poin dalam pertandingan. Pernyataannya ini terutama ditujukan kepada LeBron James. Brooks berhasil membendung permainan James hingga empat kali berturut-turut. James bahkan tidak mencetak lebih dari 28 poin dalam satu pertandingan selama putaran ini.
Baca Juga: Sejarah dan Prestasi LA Lakers! dalam NBA
Namun, dalam pertandingan terbaru, James mencapai pencapaian statistik yang luar biasa. Dalam pertandingan tersebut, James mencetak 22 poin dan 20 rebound, mencatatkan pertandingan playoff pertamanya dalam karirnya dengan mencapai minimal 20 poin dan 20 rebound. Ia juga menjadi pemain LA Lakers pertama yang mencapai rekor tersebut sejak Shaquille O’Neal pada tahun 2004.
Saat ini, O’Neal menjadi komentator NBA untuk TNT, dan dalam sesi setelah pertandingan, O’Neal mengingatkan Brooks untuk melakukan perhitungan matematika yang sederhana: 20 plus 20 sama dengan 40. “LeBron mencetak 20-20.
Dillon Brooks mengatakan bahwa dia tidak menghormati siapa pun sampai mereka mencetak 40 poin. 20 dan 20 sama dengan 40,” kata O’Neal. Dalam beberapa hal, mencetak 20 poin dan 20 rebound oleh James jauh lebih mengesankan daripada hanya mencetak 40 poin.
Baca Juga: Prediksi 5 Tim Terbaik yang Berpotensi Juara NBA! Musim 2022-23
James telah mencetak 40 poin dalam 28 pertandingan playoff yang berbeda, sementara Brooks menjadi lawan pertama yang memungkinkan James mencapai minimal 20 poin dan 20 rebound dalam satu pertandingan. Meskipun, kesalahan bukan hanya dari Brooks tetapi juga timnya.
Brooks sendiri, dalam beberapa pertandingan terakhir, tidak memiliki performa yang bagus. Hingga saat ini, dia telah melesakkan bola 17 kali dari 51 upaya dan hanya 6 dari 27 upaya tiga angka.
Pertahanannya terhadap James mungkin cukup kuat, tetapi timnya kalah 14 poin dalam menit bermainnya di putaran ini. Dengan kontraknya akan berakhir pada musim ini, Brooks akan perlu segera mengubah keadaan jika dia ingin memperpanjang kontrak jangka panjangnya.
