JABAR EKSPRES- Setelah spoiler Boruto chapter 80 keluar, para penggemar tidak bisa berhenti memuji pencipta manga Kishimoto dan Ikemoto.
Bab ini tidak hanya menunjukkan bagaimana Sasuke bereaksi terhadap kemampuan Eida tetapi juga memberi Sarada peningkatan kemampuannya yang sangat ditunggu-tunggu. Karena kekuatannya yang tiba-tiba, tidak mungkin Sasuke bisa menolak permintaan putrinya.
Bab sebelumnya melihat Eida bertemu Kawaki untuk membantunya saat dia dikejar oleh shinobi Desa Daun Tersembunyi. Saat itulah Eida memutuskan untuk menggunakan kemampuannya untuk menukar Boruto dan Kawaki, menyebabkan Kawaki menjadi seorang Uzumaki dan Boruto anak laki-laki yang mengkhianati tangan yang memberinya makan, yaitu Naruto Uzumaki.
Penggemar memuji pembuat manga atas karya mereka di Boruto chapter 80
Menyusul perilisan spoiler Boruto chapter 80 , penggemar serial manga tidak dapat menahan diri untuk tidak memuji pembuat manga Kishimoto dan Ikemoto karena keduanya bersama-sama merilis chapter hebat yang mungkin membantu kemajuan menuju timeskip.
Sayangnya, manga tersebut akan mengalami jeda tiga bulan setelah rilis Boruto chapter 80, menyebabkan penggemar menunggu hingga Agustus 2023 untuk rilis chapter berikutnya. Sementara jeda ini dapat membantu Kishimoto dan Ikemoto membuat rencana yang bagus untuk masa depan seri ini, para penggemar kecewa mengetahui bahwa manga bulanan sedang jeda.
Sebelumnya, seni yang menampilkan Tim 7 saat ini telah dirilis. Namun, bagian yang mengejutkan adalah bagaimana pola Mangekyo Sharingan Sarada cocok dengan yang ada di seni, menyebabkan penggemar percaya bahwa Boruto akan menerima kekuatan yang mirip dengan apa yang bisa dilihat di seni.
Adapun Mangekyo Sharingan Sarada, penggemar menyukai pola seperti matahari yang tidak seperti Mangekyo Sharingan lainnya yang telah ditampilkan dalam seri ini.
Namun, sepertinya ada beberapa kesalahpahaman di antara para penggemar karena banyak yang mengklaim bahwa Sarada adalah orang pertama yang membangkitkan Mangekyo Sharingan melalui cinta dan bukan kebencian. Sementara itu, yang lain mengklaim bahwa kebangkitan Mangekyo Sharingan Sarada adalah efek dari tulisan yang lemah.
Sebelumnya sangat mapan bahwa Mangekyo Sharingan diaktifkan karena emosi yang kuat terhubung dengan cinta. Dalam kebanyakan kasus, emosi ini muncul saat orang yang dicintai meninggal dunia. Sementara dalam kasus Sarada, tidak ada yang meninggal, dia dituntun untuk percaya bahwa Naruto, orang yang dia hormati, telah meninggal dunia, sementara Boruto, temannya sejak kecil, menjadi sasaran seluruh desanya.
