Kemenhub Prediksi Puncak Mudik Lebaran Bakal Terjadi Malam Ini

JABAR EKSPRES – Pada H-3 lebaran arus mudik lebaran sudah mulai terlihat. Bahkan volume kendaraan sudah tampak terus meningkat. Kepadatan kendaraan mulai terjadi di jalan-jalan arteri. Khususnya di jalur mudik.

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan jika peningkatan volume kendaraan yang diperkirakan dalam perjalanan mudik lebaran sudah terjadi sejak malam tadi (Selasa, 18 April 2023.red).

Ketua Posko Harian Angkutan Lebaran Terpadu 2023 Danto Restyawan mengatakan, kepadatan terjadi di semua jalur moda transportasi termasuk jalan nasional.

Kendati arus mudik mulai padat, namun Danto memprediksi jika puncak arus mudik baru akan terjadi pada malam ini atau besok pagi.

”Dari semalam hingga tadi pagi memang naik, tapi belum titik puncak. Kami perkirakan malam nanti atau besok pagi itu akan lebih masif,” ungkap Danto kepada wartawan di Gedung Kemenhub, Jakarta, Rabu (19/4).

Pria yang juga menjabat Direktur Sarana Transportasi Jalan Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub ini pun mengimbau agar pemudik tetap berhati-hati saat dalam perjalanan.

Dia pun mengingatkan agar para pemudik mentaati rambu-rambu dan juga tetap tertib berlalu lintas.

”Pada masyarakat yang akan mudik hari ini atau Kamis (20/4) besok sebaiknya tetap berhati-hati.” ujarnya.

Kemenhub Terus Pantau Arus Mudik

Danto mengaku, selama arus mudik dan arus balik nanti, pihaknya bakal terus melakukan pemantauan di Posko Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 202.

Posko Angkutan Lebaran sendiri berada di 111 terminal, 16 pelabuhan penyeberangan, 51 bandara, 110 pelabuhan laut, 13 daop/divre, 42 Gerbang Tol, dan 20 ruas jalan arteri.

”Dai pantauan yang kita lakukan, hingga pagi ini terdapat beberapa titik krusial, yaitu di Pelabuhan Merak-Pelabuhan Bakauheni,” terangnya.

Dia juga mengakui jika memang lokasi-lokasi tersebut selalu menjadi titik kepadatan setiap mudik berlangsung. Namun demikian, Danto dapat memastikan jika arus lalu lintas di Pelabuhan Merak-Bakauheni akan tetap lancar.

Sebab, pemerintah telah mengoperasikan Pelabuhan Ciwandan untuk penyeberangan kendaraan roda dua dan angkutan barang.

”Dioperasikannya Pelabuhan Ciwadan berpengaruh pada kepadatan di Pelabuhan Merak kerena terpecah. Kita sudah lihat kan memang lancar,” bebernya. (bbs)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan