“Hal itu sudah adanya bukti dari surat yang dihadirkan oleh JPU KPK di persidangan”.
Lalu, kasus penyelewengan APBD senin 03 Oktober 2022 lalu Dawam dilaporkan GMI Lamtim & sejumlah ormas atas dugaan penyelewengan dana APBD ke KPK.
“Puncak kecurigaan KPK timbul hingga September hn lalu itu Dawam tak kunjung melaksanakan program APBD tahun anggaran 2022, & telah mengatur pembagian proyek APBD dgn adiknya yg merupakan Anggota DPRD Pringsewu”
“Dlm laporan itu, Dawam dicurigai pula telah menguntit anggaran dana penghasilan tetap (siltap) desa senilai Rp 63 miliar, & menyelewengkan uang sebesar Rp 5 miliar lebih dlm LKPJ APBD TA 2021”
“Dawam juga diduga menggelapkan Rp 12,1 miliar APBD tahun anggaran 2020-2022 utk sarana & prasarana produksi pertanian di Lampung Timur”
Tak sedikit netizen twitter yang merespon cuitan dugaan korupsi dari Bupati Lampung.
“Wah spertinya pihak @Kejari_Lamtim dan @KPK_RI perlu menelisik dan menyelidiki nih” @pad***
“Orang kaya gitu bisa stroke lbh cepat gak si” @awi***
“Apakah pak Dawam bakal berujung seperti pak rafael?” @msr***
“Kita liat. Kalo gak ada institusi hukum yg bertindak, biar rakyat yg ngarak dia ke kerak neraka sekalian” @pal***
Hingga saat ini netizen bersama bima dan kolom komentar sosmed Bupati Lampung dimatikan ntah kenapa.