JABAR EKSPRES – Istilah Musang King mendadak viral, setelah menjadi kode pengantaran uang suap untuk Wali kota Bandung Yana Mulyana, yang jumat (14/4) malam lalu terjaring OTT KPK.
Kode Musang King ini pertama kali disebutkan oleh Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron saat konferensi Pers OTT KPK terhadap beberapa pejabat di Lingkungan Pemkot Bandung salah satunya Walikota Bandung.
Saat menceritakan tentang kronologis penangkapan tersebut, Nurul Gufron tidak secara mendetail mengungkapkan kenapa kode pengantaran uang tersebut menggunakan istilah tersebut.
Karena sepertinya makna sebenarnya dari Musang King sama sekali tidak ada hubungannya dengan kasus korupsi atau kasus suap ini.
Menurut Wikipedia, istilah musang king yang diterjemahkan dari bahasa Inggris ini adalah kultivar durian.
Selain istilah Musang King, Durian jenis ini juga dikenal sebagai Mao Shan Wang atau D197, Karena keunikan rasanya.
Durian jenis ini memiliki kualitas super yang memiliki kombinasi rasa pahit dan manisnya yang tidak biasa.
Varietas durian ini merupakan yang paling populer di Malaysia dan Singapura. Sesuai dengan rasanya, Musang King juga memiliki harga premium dibandingkan varietas lainnya.
Selain kode Musang King ternyata ada kode lain yang digunakan oleh salah satu tersangka yakni KR, kode ini diucapkannya saat dirinya telah selesai menyampaikan uang suap tersebut kepada Yana Mulyana selaku Walikota Bandung dan Dadang Darmawan sebagai Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung.
Istilah tersebut adalah Everybody Happy yang penyebutannya seakan menjadi laporan bahwa uang suap sudah diantarkan sesuai perintah.
Atas kasus tersebut, saat ini baik Yana Mulyana maupun Dadang Darmawan sudah ditetapkan sebagai tersangka bersama 4 orang lainnya, termasuk KR.
Adapun barang bukti yang berhasil disita berupa uang dari berbagai mata uang asing dan rupiah senilai 924,6 Juta, serta sepasang sepatu merk Louis Vuitton tipe Cruise Charlie Sneaker 1A9JN8 berwarna putih, hitam, dan cokelat.