JABAR EKSPRES – Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Bogor bakal merevitalisasi pasar tradisional yang ada di wilayah Kecamatan Gunung Putri.
Rencananya, Pasar Gunung Putri bakal berkonsep pasar semi modern, namun dengan tetap mempertahankan tata cara penjualan tradisional.
Hal itu diungkapkan Direktur Utama (Dirut) Pasar Tohaga Haris Setiawan, kepada para wartawan, Rabu (5/4).
”Insyaallah tahun ini yah ada pasar baru di Gunung Putri, konsep semi modern, tetap pakai cara tradisional juga tawar menawar,” ungkapnya.
Haris berharap, dengan adanya revitalisasi, maka bisa menertibkan para pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di Perumahan Griya Bukit Jaya, Kecamatan Gunung Putri.
”Kalo sudah di revitalisasi nanti mungkin bisa para pedagang yang di perumahan griya akan berjualan di pasar rakyat. Jadi bisa rapih dan tertata,” terangnya.
Sebelumnya, Pemkab Bogor melalui Perumda Pasar Tohaga sudah merevitalisasi pasar rakyat di wilayah Parung Panjang, baik segi bangunan maupun kenyamanan para pedagang.
Alhasil, Pasar Parung Panjang yang dulu kumuh kini terlihat rapih dan tertata. Sehingga, warga dapat berkunjung ke pasar dengan nyaman dan aman.
”Dengan sistem zonasi yang lebih jelas, pasar ini lebih memudahkan pengunjung untuk berbelanja di pasar dengan sesasi modernisasi,” pungkasnya. (sfr)
