JABAREKSPRES.COM – Pertandingan antara Persib BandungPersib Bandung menghadapi Persis Solo di Stadion Pakansari diwarnai kericuhan kedua suporter bahkan hingga saling pukul dan lempar kursi stadion.
Kerusuhan tersebut dilatarbelakangi kedua suporter saling ejek dan screwot yang bertugas terkena pukul oleh oknum suporter Persis Solo.
Pantauan Jabarekspres.com dilapangan, terlihat kedua suporter memanas saat laga memasuki menit ke 77′, terlihat suporter Persis Solo yang berada di tribun Selatan, berusaha untuk menyerang para suporter Bobotoh yang berada di tribun timur dengan saling lempar bangku dan juga merusak pagar Stadion.
Aparat keamanan yang berjaga pun ikut kewalahan mengahadapi kedua suporter yang terlibat saling lempar, dan juga rusuh di dalam Stadion.
Awalnya laga sempat berjalan hingga menit ke 77′, kedua tim memulai laga dengan normal dari pluit babak pertama dibunyikan, dan kedua tim langsung menampilkan permainan terbaiknya di situasi cuaca Stadion Pakansari yang mendung.
Saat kick off babak pertama dimulai, tim Persis Solo langsung bermain menyerang ke pertahanan Persib Bandung.
Tim tamu nampaknya ingin mengincar gol lebih dulu dengan melakukan serangan ke pertahanan Persib Bandung. Hasilnya gol bagi Persis tercipta pada menit ke 26′ oleh Jaimerson lewat tendangan bebas.
Kemudian, tim tuan rumah Persib Bandung juga melancarkan berbagai serangan ke dalam pertahanan Persis Solo. Pada menit akhir babak pertama Persib berhasil menciptakan gol lewat sepakan pinalti David Da Silva pada menit ke 45′ laga berjalan aman pada babak pertama.
Kemudian laga berlanjut pada babak kedua, tim tuan rumah kembali berhasil mencetak gol lewat David Da Silva pada menit ke 60 berkat tendangan terukur kedalam gawang Persis Solo.
Namun tidak berselang lama kericuhan terjadi saat suporter Persis Solo mernembakan flaire dan juga melwati pagar pembatas stadion yang kemudian melemparkan kursi Stadion dan merusak pagar.
Hingga saat ini laga masih berlangsung dan aparat keamanan tengah mengamankan tribun penonton agar laga berjalan aman hingga akhir.***
