JABAR EKSPRES – Gaya hedon keluarga Sekretariat Daerah (Sekda) Provinsi Riau tak henti-hentinya dikuliti warganet di berbagai platform media sosial.
Setelah beredar video singkat pesta ulang tahun ke-17 putrinya yang bernama Riskia Amelia Pohan di hotel Ritz Carlton disusul oleh pernyataan SF Hariyanto yang mengaku bahwa putrinya hanya berpesta di dalam toko.
Kali ini beredar video dengan durasi lebih panjang yang mengungkap lebih jelas bahwa Riskia Amelia memang mengadakan pesta ulang tahun di hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta.
Dalam tiga potongan video yang diunggah akun Twitter @partaisocmed, sangat tampak kemeriahan pesta ulang tahun dari gadis bernama Riskia Amelia.
Nama itu juga jelas disematkan di kue ulang tahunnya. Tak hanya itu, terdapat ratusan tamu undangan yang menyambut kemeriahan acara tersebut.
Berbagai ornamen mewah dan lampu kelap kelip turut menghiasi memenuhi seluas ruangan acara.
BACA JUGA : Sekdaprov Riau Buka Lowongan Buzzer Usai Gaya Hedon Istri Dihujat
“Selamat sore Pak Sekda Riau SF Hariyanto. Cuma mau memberi tahu Toko Mutiara 88 Ritz Carlton lumayan luas juga ya? Semoga puasanya tidak batal,” tulus @partaisocmed yang kerap kali menjadi akun Twitter yang selalu memanjakan warganet dengan menguak kehidupan hedon para pejabat RI.
Kemeriahan bertabur kemewahan tak sampai disitu, terdapat juga host ternama dan penyanyi ibu kota yang turut mengisi pesta ulang tahun sang putri.
Hal tersebut lantas memancing beragam komentar negatif juga sindiran dari warganet.
“Gpp pamer harta, namanya juga manusia. Cuma yang jadi masalah, bagaimana dan dari mana keabsahan harta-harta itu…,” tulis @alcou***
“coba pak sekda riau beri sanggahan seperti kasus tas kw, masa tas kw aja sampe dikasih tau lokasi belinya tp toko ritz carlton ga sharelock,” tulis @n_no***
“enteng bgt y ngeluarin uang ratusan jt buat party kek gitu. iyalach uang orang soalny,” tulis @apri***.
Sebelumnya, Sekda Riau SF Hariyanto sempat memberikan pernyataan bahwa tas branded yang digunakan istrinya, Adrias Hariyanto, adalah KW alias barang tiruan yang dibeli di daerah Mangga Dua.
