Mengapa Kita Harus Tobat, Simak Pejelasannya Disini !

JABAR EKSPRES- Tobat artinya kembali. Kata tobat dalam bahasa Arab ditulis tâba-yatûbu-taubatan, yang berarti jalan kembali dari langkah yang telah ditempuh oleh sebuah kesalahan atau kekeliruan.

Jalan tersesat yang sudah di- jalani bila diteruskan akan membuat langkah kian ter- sesat. Misalnya, kita berjalan menuju suatu tempat; karena salah melangkah, jalan kita tersesat.

Jika tidak menemukan jalan kembali yang benar arahnya, niscaya kita tak akan pernah sampai ke tempat tujuan tersebut. Seperti itulah bila kita tidak mau bertobat dari kesa- lahan.

Kita akan berputar-putar arah tanpa sampai rumah Tuhan. Perjalanan kita tidak akan sampai ke Sang Pencipta, karena jalannya sudah tersesat dan tak me- mutar kembali ke arah yang benar. Dengan demikian,

betapa pentingnya tobat bagi kita yang tak luput dari kesalahan. Mengapa Perlu Berbudi Pekerti Mengapa tobat itu harus dilakukan, padahal kita ti- dak merasa berbuat kesalahan? Tobat sering diidentikkan dengan kesalahan atau dosa.

Setiap berbuat dosa besar wajib bertobat. Sebenarnya, jika manusia melakukan dosa atau kesalahan kecil pun mereka harus bertobat, karena dosa-dosa kecil bila dibiarkan bisa menjadi dosa besar.

Seperti ungkapan bijak, “Perbuatan dosa yang paling berbahaya adalah jika mengabaikan dosa-dosa kecil.” Sebab, merasa aman dari dosa-dosa kecil akan membuat hidup lalai.

Padahal, sikap lalai terhadap Allah merupakan kesalahan atau dosa yang besar. Kisah pertobatan Nabi Adam a.s. dan Hawa layak jadi renungan.

Suatu hari, di taman indah (surga), Allah mempersila- kan Adam dan Hawa untuk hidup aman dan nyaman dengan fasilitas lengkap. Namun, mereka diperingatkan agar jangan sampai mendekati pohon khuldi!

Lantaran kelalaian dan jiwa keserakahan serta terbuai tipu daya setan, mereka ingin mencicipi rasa buah khuldi-demi kehidupan yang kekal-sehingga mereka jatuh dalam dosa.

Pakaian keindahan surga pun tertanggalkan, aurat tubuh mereka kelihatan. Kontan setan girang melihat kejadian itu. Akhirnya Adam dan Hawa harus keluar dari surga mengikuti jejak setan yang sudah lebih dulu dikutuk ha- rus keluar dari surga.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan