JABAR EKSPRES — Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengungkapkan akan melakukan pertemuan dengan PT Pertamina (Persero) pada Senin (6/3), hal ini berkaitan dengan relokasi Depo Pertamina Plumpang di Jakarta.
“Saya bersama Pertamina akan mengadakan rapat pukul 16.00. Kami akan membahas mengenai Plumpang,” ujarnya pada Senin (6/3).
BACA JUGA : Rp3,8 Juta Langsung Cair Pinjol Saldo DANA, Tanpa KTP
Sebelumnya Erick Thohir sudah melakukan rapat bersama dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga, Hartarto dan Pejabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.
Rapat bersama setiap institusi, merupakan bentuk tindakan lanjut dari hasil pertemuan sebelumnya yang membahas relokasi Depo Plumpang.
“Kemarin sudah rapat sama Gubernur DKI, ada Pak Menko juga. Hasil rapat kemarin, masing-masing institusi mem-follow up ke masing-masing dulu,” pungkas Erick Thohir.
Erick Thohir juga mengungkapkan bahwa pihaknya harus segera menemukan solusi terbaik agar tidak terjadi kasus serupa di kemudian hari.
BACA JUGA : Rp5 Juta Langsung Cair, Pinjol Legal Bunga Rendah, Tanpa Teror
Saat ini, BUMN aka meninjau kembalik sektor keamanan Depo Bahan Bakar Minyak (BBM), karena hal itu merupakan bagian dari objek vital nasional (obvitnas).
Erick Thohir memaparkan akan melakukan evaluasi terhadap seluruh obvitnas dan sinkronisasi tata ruang secara bersama seluruh aset milik BUMN.
Fokus utama dalam situasi ini adalah menentukan buffer zone. Beberapa obvitnas milik BUMN tidak termasuk dalam lokasi yang ideal, karena terlalu dekat dengan pemukiman warga.
Presiden RI, Joko Widodo, menyarankan dua opsi utama untuk masalah Depo Pertamina Plumpang. Pertama, memindahkan Depo Pertamina ke wilayah reklamasi. Kedua, melakukan relokasi pemukiman warga sekitar Depo Pertamina.
BACA JUGA : Rp1,5 Juta Pinjol Saldo DANA Langsung Cair, Gratis Cashback Rp250 Ribu