JABAR EKSPRES- Di media sosial sedang di ramaikan oleh kabar brazil yang di landa bencana alam, usai menggelar karnaval pemujaan setan.
Netizen yang melihat kejadian tersebut menganggap hal itu sebagai azab yang di turunkan oleh tuhan. Lantaran Brazil telah menggelar karnaval pemuja setan dan menghinakan Tuhan secara besar-besaran.
seperti yang sudah tersebar di media tiktok, banyak yang memperlihatkan postingan karnaval Brazil yang di padukan dengan bencana banjir Brazil.
Dalam vidio terlihat ada beberapa orang yang membawa patung iblis yang sangat besar dengan tanduk dan taring yang cukup mengerikan.
Setelah itu, terlihat juga bencana banjir bandang di Brazil yang katanya terjadi setelah karnaval tersebut.
Banyak sekali netizen yang menanggapi peristiwa ini, mereka mengeluarkan pendapat yang sama, bahwa bencana itu terjadi akibat dari karnaval satanic yang di gelar pada beberapa hari yang lalu.
Namun, apakah benar ? karnaval satanic itu merupakan sebab dari banjir bandang yang di alami oleh Brazil ? Simak faktanya di bawah ini :
Karnaval di laksanakan pada tanggal 17 sampai dengan 25 februari 2023, di Rio de Jeneiro. Karnaval tersebut memang rutin di gelar setiap tahunya untuk menampilkan banyak keindahan budaya Brazil.
Pada kegiatan itu, 12 sekolah samba terbaik di kota itu bersaing untuk memperebutkan gelar juara parade dengan penampilan yang mempesona.
Pawai ini juga sering bermuatan politik, selalu ada kritik terselubung, terhadap pemerintah atas isu-isu rasisme, intoleransi agama, perusakan lingkungan, dan penanganan bencana covid 19. Namun, pawai sekarang tak sepolitis tahun lalu.
Sementara banjir terjadi di Sao Paulo, berjarak 443 km dari Rio de Janeiro tempat di gelarnya karnaval. Banjir pun mulai melanda daerah tersebut pada 19 february 2023.
Ada 36 orang tewas dan puluhan orang lainnya hilang terbawa arus banjir bandang tersebut. Upaya penyelamatan masih terus berlanjut sampai saat ini.
Jadi dapat disimpulkan, kedua hal tersebut tidak memilki kaitan nya. karnaval yang di maksud merupakan karnaval budaya yang di lakasanakan rutin seiap tahun di Rio de Janeiro.
Serta karnaval itu, tidak ada hubungan dengan pemujaan setan atau tanggapa yang lainnya. Tapi justru, maksud dari karnaval tersebut adalah untuk membawa masyarakat Brazil untuk mengenali dirinya dengan budaya leluhur.
