Sementara itu, perwakilan Hellprint, Danny Kajul mengungkapkan, kendati harga tiket masuk naik, euforia penonton tidaklah surut untuk ‘merangsek’ masuk gabung dengan Moster Of Noise III.
Dia menambahkan, penjualan tiket pun tembus dari target awal yang hanya menyasar 6.000. Hal tersebut berbanding lurus dengan jumlah penonton yang hadir. “Udah lebih,” ungkap Kajul.
Alasan adanya kenaikan harga tiket, yakni berkaitan dengan turut ‘menaikkan grade musik ekstrem’. Menurutnya dengan seperti demikian, diharap bisa berpengaruh terhadap penjualan merchandise masing-masing stand.
Dengan tiga stage, diketahui terdapat 46 band yang berlaga sepanjang hari Minggu (12/2) tersebut. Empat panggung menyuguhkan segmen yang berbeda. Berbagai genre musik; punk, hardcore, metal, sampai ska dan reggae.
“Kita bikin Monster of Noise enggak tanggung-tanggung, ada 46 band, ada 4 stage sekarang,” ujar Kajul.
Diantaranya seperti 21 band tampil di Noise dan Monster Stage Hellprint “MONSTER OF NOISE”. Ada band Stand Here Alone, Revenge The Fate, Alone At Last, Strangers, 510, Iron Voltage, Shvron, Tremorrage, Invicta, Fiction Of Revenge, Devormity, Santet, Dreamer, Down For Life, Darksovls, Voice Of Baceprot, Burgerkill, Seringai, Billfold, Rosemary, dan For Revenge.
Selanjutnya, terdapat 19 band yang tampil di Hell Stage. Seperti unit , Xtab, Sufism, Inhell, Modol Morot, Stubborn, Ballistic, Radical Infection, Kagendra, Taring, Tcukimay, Marjinal, Undergod, Aftercoma, Humilation, Byebye BunnyGlamsglory, My Beloved Enemy, Under 18, dan Goredath.
Lalu stage unik terakhir, menampilkan enam band. Bernama Kecil Tapi Party, tak disangka stage yang menyuguhkan aksi band Scimmiaska Ft Givani Gumilang, Asep Balon x Fiksi, DT09, Hydro Koplo Knuckle Bones, dan Threesixty. Mampu menggoyangkan penonton hingga malam hampir larut.