BANDUNG – Wisata alam terbuka jadi salah satu pilihan menarik. Di Bandung Timur, ada salah satu destinasi wisata yang belum diketahui banyak orang dan tentunya bisa jadi alternatif berwisata.
Wisata tersebut dikenal dengan Tangga Seribu berlokasi di RW 18 Desa Cibiru Wetan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Meskipun berada di kawasan Bandung Timur, akses wisata ini bersebelahan dengan objek Batu Kuda, Gunung Manglayag. Suasana di tempat ini cukup asri, dengan menyuguhkan panorama alam.
Dan pesona warna warni tangga seakan memberikan kesan keindahan tersendiri yang menyatu dengan alam. Setibanya di puncak, ada berbagai macam wahana seperti taman bermain anak, jembatan cinta, beberapa warung kecil beserta saung untuk sekadar duduk dan beristirahat.
Dari ketinggian itu juga akan terlihat keindahan pemandangan perkotaan yang nampak jelas.
Menurut Ketua RW Sekaligus Pengelola Desa Tangga Seribu Karnawan (47) menuturkan, wisata ini merupakan swadaya masyarakat dan belum menjadi wisata desa. Awalnya, Tangga Seribu merupakan tangga yang masih terbuat dari bambu yang didirikan pada tahun 2016 silam.
Jumlah tangga yang dibangun pun berjumlah seribu, sesuai dengan namanya. Tetapi saat ini berkurang hanya tersisa 600 tangga. Karnawan menyebut, hal tersebu disebabkan kawasan atasnya merupakan tanah Perhutani yang belum beres.
Dan pada tahun 2017 akhirnya ditinjau dan diakui oleh Kepala Desa dan akhirnya menjadi wisata yang dibangun dengan bantuan dana desa.
Dengan adanya wisata ini juga membantu perekonomian masyarakat. Karena yang bekerja di lokasi tersebut merupakan warga dari Desa Cibiru Wetan. Menurut Karnawan, hal yang menarik di tangga seribu ini adalah viewnya dengan pemandangan sangat indah dan menawan apalagi di malam hari.
“Alhamdulilah berkat adanya Tangga Seribu sumber daya masyarakat terbantu dengan pengelolaan objek wisata ini hal yang menarik dari sini adalah View nya yang bisa melihat pemandangan kota bandung yang indah apalagi di malaam hari,” paparnya.
Tangga Seribu juga bisa menjadi salah satu tempat untuk berkemah. Untuk datang ke Tangga Seribu, hanya cukup merogoh kocek Rp 5000 per orang. Sedangkan kemping Rp 10.000 per orang dan per malam. Jam operasional pun untuk Sabtu dan Minggu 24 jam karena banyak pengunjung yang berkemah. Untuk di hari biasa pukul 07.00 -18.00 WIB.