Jabarekspres.com – Agar pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu 2024) di Kabupaten Bandung tetap kondusif dan aman, Polresta Bandung menggelar diskusi umum.
Diskusi yang digelar di Mapolresta Bandung itu dilakukan bersama berbagai tokoh masyarakat. Hadir pula Forkopimda, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Ketua Partai Politik (Parpol), Organisasi Masyarakat (Ormas) dan organisasi mahasiswa dari Kabupaten Bandung.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo mengatakan, tujuan diadakannya diskusi ini untuk menciptakan pemilu 2024 agar lebih aman dan kondusif.
”Tujuannya adalah diskusi bersama untuk menciptakan Pemilu yang aman, damai, dan kondusif,” ujar Kusworo saat ditemui usai kegiatan, Senin (20/2)
Kusworo menambahkan, terkait kerawanan yang kerap terjadi di Kabupaten Bandung dalam pemilu ini, pihaknya meminta agar setiap permasalah yang terjadi di pemilu sebelumnya tidak terulang lagi.
”Tentunya kita melihat analisis dan evaluasi dari pemilu tahun 2019, permasalahan apa saja yang terjadi di 2019, supaya di Pemilu 2024 ini tidak terjadi lagi,” terangnya.
Dalam pemilu kali ini, pihaknya pun sudah meminta ke Pemerintah Daerah (Pemda) agar memfasilitasi kesehatan para penyelenggara pemilu dengan memberikan BPJS kesehatan.
”Terutama kesehatan dari pada para penyelenggara pemilu dari Pemda sudah akan difasilitasi bpjs kesehatan,” katanya.
Pihaknya pun mengimbau agar di pemilu 2024 nanti, semua elemen yang terlibat tetap bisa menjaga kondusifitas, aman, damai dan juga tertib tanpa adanya kampanye yang negatif.
”Kami minta tidak terjadi kampanye yang sifatnya negatif campaign atau black campaign,” ucapnya.
Selain diskusi, acara ini juga ditutup dengan penandatanganan MOU antara Polresta Bandung bersama dengan Pemda dan para stakeholder yang terlibat dalam pelaksanaan pemilu untuk bersama-sama mengantisipasi adanya hoaks. (mg6)
