“Iya bisa jadi solusi juga untuk mengurangi dampak dari bencana itu sendiri. Jadi jika nanti terjadi gempa mereka tahu caranya, harus bagaimana dan sebagainya,” ucapnya.
Sarwidi menuturkan, jika edukasi terus dilakukan maka masyarakat sendiri akan lebih bisa mengantisipasi jika terjadi bencana khususnya gempa bumi.
Selain itu, dirinya melihat jika edukasi kebencanaan akan meminimalisir jatuhnya korban jiwa.
“Balik lagi bagaimana masyarakat bersiap diri dalam menghadapi bencana. Sebenarnya dengan cara seperti ini masyarakat lebih sadar akan bencana dan semakin cerdas,” tuturnya.
Selain edukasi gempa, nantinya akan ada edukasi mengenai bangunan anti gempa yang merupakan salah satu generasi maju yang akan datang terkait mitigasi.
“Setelah mengetahui bagaimana menyelamatkan diri, generasi yang akan datang harus tahu juga mengenai bangunan anti gempa, nah nanti akan persiapkan pelatihannya,” tutupnya. (Yan/mg5)