Jabarekspres.com – Dalam persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumut, Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Pengprov Jabar menggelar seleksi daerah (Selekda) babak kualifikasi (BK).
Seleksi yang dibuka secara resmi oleh Sekretaris Umum Pengprov IPSI Jawa Barat Yusuf Munawar itu digelar di GOR Tri Lomba Juang, Jalan Pajajaran No. 37, Bandung, Sabtu (4/2).
Yusuf mengaku, selekda BK PON XXI Aceh dan Sumut tersebut dilaksanakan sebagai upaya mempersiapkan pencak silat Jabar tetap menjadi Juara Umum.
”Benar, ini seleksi harus berkualitas, dikarenakan di Kejurnas atau BK PON XXI nanti di Solo tanggal 16-23 Juni 2023, Jabar diharapkan dapat meloloskan atlet sebanyak-banyaknya,” katanya.
Dia pun yakin dengan potensi SDM, baik atlet, pelatih dan pengurus IPSI yang ada saat ini, pencak silat Jabar bakal mampu meraih hasil optimal dan bisa menjaga tradisi sebagai Juara Umum.
”Di Jabar banyak atlet dan pelatih berlabel pelatnas, Insyaallah Pencak Silat Jawa Barat tetap mampu menjadi yang terbaik di PON XXI 2024 di Sumut dan Aceh nanti,” paparnya penuh optimis.
Jaga Tradisi Gelar Juara Umum
Untuk menjaga prestasi yang kerap diraih, dia pun meminta selekda yang diikuti oleh 48 atlet itu harus adil dan transparan. Sehingga atlet yang menang dapat dipastikan mereka adalah yang terbaik di kelasnya.
”Alhamdulillah, wasit- wasit juga netral. Ini menunjukkan Pengprov IPSI Jabar tetap komitmen dan clear dalam memberikan tugas dan tanggungjawabnya, saya sangat apresiasi untuk itu,” tegas dia.
Diakuinya, meski dengan keterbatasan karena belum adanya DOC dari KONI Jabar. Selekda BK PON XXI 2023 tetap dapat berjalan sesuai rencana.
”Ini perlu dedikasi semua pihak, dan Pengprov IPSI Jabar telah membuktikanya,” pungkasnya.
Senada dengan Sekum Yusuf, Binpres IPSI Jabar Fery Hendarsin juga mengaku optimis pencak silat Jabar bakal bisa mempertahankan target juara umum.
Meski diakuinya, tantangan PON XXI Aceh-Sumut 2024 dipastikan jauh lebih berat dari PON lalu di Papua.
Namun, karena Selekda diikuti para atlet silat putra dan putri terbaik berasal dari Kabupaten dan Kota di Jawa Barat, maka dia pun tetap optimis.