Pembelian Gas Elpiji 3 Kg akan Disesuaikan dengan Data DTKS, Bagimana Nasib UMKM?

Kementerian Energi dan sumber Daya Mineral ESDM menemukan, Banyak menemukan Harga Gas Elpiji 3 Kg dijuat dari melebihin HET.
Kementerian Energi dan sumber Daya Mineral ESDM menemukan, Banyak menemukan Harga Gas Elpiji 3 Kg dijuat dari melebihin HET.
0 Komentar

Jabarekspres – Kementerian Energi dan sumber Daya Mineral (ESDM) menemukan, Banyak menemukan Harga Gas Elpiji 3 Kg dijuat dari melebihin harga eceran tertinggi (HET).

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas)  Kementerian ESDM  Tutuka Ariadji mengatakan, masih banyak masyarakat mendapatkan Gas elpiji 3 Kg di atas HET

‘’Banyak Masyarakat mendapatkan Gas Elpiji 3 Kg di atas HET yang sudah ditetapkan pemerintah daerah,’’ kata Tutuka kemapada waratwan, Selasa, (31/1).

Baca Juga:Saldo Dana Gratis Rp300.000 Hanya Nonton Video, Benarkah Dibayar?Aplikasi Penghasil Uang GEA Indonesia, Apakah Terbukti Membayar dan Aman?

Dia mengatakan, berdasarkan hasil temuan di beberapa wilayah di Indonesia harga Gas Elpiji 3 Kg banyak dijual ke konsumen dengan harga, Rp 20 ribu sampai Rp 27 ribu.

Untuk itu, agar masalah ini cepat teratasi, Kementerian ESDM akan pada tahun depan akan mengubah pola pembelian Gas Elpiji 3 Kg dengan dengan pembatasan.

Sistem pembelian ini ditujukan untuk mengontrol pembelian dengan berbasis data masyarakat yang disesuaikan dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) milik Kemensos.

Sistem ini sudah dilakukan uji coba di lima kecamatan sebagai pilot project di bebebrapa Kabupaten/Kota.

Untuk tahap awal pihaknya tidak dulu melakukan pembatasan terhadap pembelian Gas elpiji 3 Kg untuk konsumen.

Namun, pembatasan akan dilakukan pada tahun depan setelah sistem dan data benar-benar valid dengan kriteria bahwa Gas Elpiji 3 Kg diperuntukan bagi masyarakat kurang mampu atau miskin.

Pemerintah akan terus melakukan evaluasi dan perencanaan matang sebelum pembatasan pembelian Gas Melon (Sebutan Gas elpiji 3 Kg) diterapkan secara nasional.

Baca Juga:Polsek Tanah Sareal Kota Bogor Tangkap Pelaku Penggelapan Motor, Begini Modusnya!BRI salurkan Bantuan Terdampak Banjir di Manado

Selain merujuk pada DTKS, Kemeneteria ESDM juga akan merujuk data data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).

Data ini merupakan bentuk validasi yang disesuaikan dengan data yang ada di DTKS milik kemensos. Sehingga lebih akurat.

Selain itu, untuk distribusi pemerintah juga akan banyak mendirikan tempat penyaluran gas elpiji yang menjual dengan harga resmi.

0 Komentar