BANDUNG – Hari ini, Sabtu (17/11) gelaran bursa kerja atau job fair 2022 yang diadakan Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Bandung bersama Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Padjadjaran (Unpad), bakal berakhir.
Setelah berlangsung elama dua hari dari 16-17 Desember 2022, di Graha Manggala Siliwangi, Bandung Job Fair 2022 yang menghadirkan 56 perusahaan itu, membuka jumlah lowongan kerja (loker) sebanyak 5.000.
Berdasarkan data yang dihimpun, sebanyak 20.000 orang mendaftar Bandung Job Fair kali ini. Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja Disnaker Kota Bandung, Marsana berharap, masyarakat Kota Bandung bisa memanfaatkan momentum ini.
“Tak hanya menjadi pencari kerja, tapi juga mampu membuka lapangan pekerjaan,” ungkap Marsana, kemarin.
Dia menambahkan, kendati isu resesi 2023 tengah muncul menjadi perbincangan, menurutnya masyarakat tak perlu khawatir. Sebab, jika melihat indikator laju pertumbuhan ekonomi 2021-2022, saat ini menyentuh lebih dari 5 persen.
Sementara, dalam tinjauannya pada Sabtu (17/11), Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengungkapkan, terdapat beberapa pencari kerja kategori difabel yang ikut bersaing pada kesempatan kali ini.
“Tadi ada juga teman-teman kita dari difabel yang ikut melamar kerja. Ini membuktikan jika Kota Bandung ramah dengan para pencari kerja dari kategori apapun termasuk bagi difabel,” tandasnya.
Senada dengan Marsana, Yana mengungkapkan, bursa kerja ini diharap mampu menyerap tenaga-tenaga produktif terbaik. Sehingga angka pengangguran di Kota Bandung bisa semakin menurun.
Bersamaan, Ketua Pelaksana Bandung Job Fair, Rusliadi mengatakan, stan paling banyak yang dikunjungi pencari kerja selama dua hari ini adalah perbankan.
“Paling banyak dari perbankan. Ada dari BRI, Mandiri, dan BCA. Selain itu, SOS dan Richeese juga banyak dikunjungi,” kata Rusliadi.
Apabila melihat dari antusias, dia menuturkan, peserta yang datang hari ini jauh lebih banyak daripada kemarin (Jumat, 16 Desember 2022). Bahkan sejak pukul 06.00 WIB antrean peserta sudah mengular.
“Mungkin karena kemarin itu kendalanya terpotong waktu salat Jumat dan hujan besar saat siang. Semoga hari ini lebih banyak peserta yang datang,” tuturnya.
Dia menegaskan, kesempatan loker bagi difabel tersedia di seluruh perusahaan. Namun, untuk jumlahnya dikembalikan sesuai dengan kebutuhan masing-masing perusahaan.
