Wanita yang sehari-hari merupakan seorang ibu rumah tangga ini merasa sangat bersyukur dengan adanya Program JKN yang telah membantunya dan juga berterimakasih kepada Pemerintah Kota Cimahi yang telah membiayai iuran JKN nya setiap bulan. Sebagai seorang pasien cuci darah, Ani pun berpesan kepada pasien cuci darah lainnya agar dapat menerima dengan ikhlas dan tetap semangat.
“Kita tidak perlu banyak pikiran serta tidak boleh putus asa dengan kondisi kesehatan yang dialami. Memang tidak bisa dipungkiri, kadang ada rasa lelah dan belum bisa menerima kenyataam. Tapi kalau saya, yang saya ingat adalah keluarga. Itu jadi semangat untuk saya untuk terus bertahan menjalani cuci darah ini,” ungkapnya.
Menutup perbicangan Ani menyampaikan harapannya untuk Program JKN.
“Semoga BPJS Kesehatan melalui Program JKN selalu mengutamakan pelayanan yang prima untuk pesertanya dan dapat terus memberikan jaminan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia. Saya juga berharap Pemerintah Kota Cimahi terus menanggung kepesertaan JKN untuk masyarakat seperti kami ini yang sangat bergantung sekali kepada Program JKN,” tutup Ani. (dh)