BANDUNG – Di moment ulang tahun Cartel (Creative Restart Hotel) yang ke -1 ini Cartel, Padamu Negeri, dan Filosofi Kopi merayakan ulang tahun yang pertama dengan membuat acara Mural Competition, Media Gathering, dan Live Music Creative di Restart Hotel yang berlokasi di Jalan Ir. H. Djuanda No. 92, Desa Ciburial, Kec. Cimenyan, Kab. Bandung pada Jumat (21/10/22).
Acara ini juga dibuat sekaligus untuk memeriahkan acara utama ulang tahun Damn I Love Indonesia yang ke-14 dilaksanakan di Tengah Cijantung yaitu Tengah Cijantung Festival in Collaboration by Damn I Love Indonesia.
Cartel (Creative Restart Hotel), ini sendiri didirikan pada tanggal 28 Oktober 2021 bertepatan dengan Ulang Tahun Brand Damn I Love Indonesia yang ke-13.
Ricky Wijaya Founder dan CEO dari Cartel (Creative Restart Hotel) dan Adhya Group menuturkan jika Cartel (Creative Restart Hotel) ini dibuat sebagai wadah atau fasilitator bagi para IP (Intelectual Property) lokal Indonesia untuk berkolaborasi dan menunjukkan kreativitas-nya dalam bentuk kamar.
Sampai saat ini banyak sekali IP (Intelectual Property) yang sudah mendaftar untuk ikut bergabung dalam kolaborasi ini.
“Kami akan terus berupaya untuk memfasilitasi hal tersebut untuk mendukung kebangkitan para IP Lokal Indonesia.” Tuturnya.
Lanjutnya, Ricky berharap para wisatawan atau tamu yang menginap di Cartel Bandung dapat merasakan pengalaman yang berbeda dibandingkan dengan hotel lainnya.
“Dimana kamar-kamar di design secara bebas oleh para IP (Intelectual Property) yang berbeda-beda.” Pungkasnya
Hotel yang menjadi satu – satu nya area kolaborasi 4 Brand Besar dan mengangkat kreatifitas para IP (Intelectual Property) Lokal Indonesia bukan hanya dapat menginap dengan menikmati keindahan seni dari pada insan seniman lokal atau yang biasa sebut IP (Intelectual Property), juga para pengunjung dapat menikmati kelezatan makanan dari Sabang sampai dengan Merauke di Restoran Padamu Negeri, dan tidak lupa menikmati kopi khas Indonesia yaitu tiwus dan perfecto yang di sajikan oleh Filosofi Kopi.
Tema Cultural Metamodernism ini sendiri bertujuan untuk merangkul area imajinatif dan pergerakan komunal, estetika futuristic sebagai simbol kemajuan bangsa, dimana kami tetap hormat kepada norma-norma budaya yang ada serta tetap melestarikan akar budaya traditional bangsa Indonesia, mulai dari akulturasi serta visualisasi dari berbagai area.” Salah satu wujud nyata kita dapat melihatnya di Cartel Bandung (Creative Restart Hotel) dimana para wisatawan dapat melihat kreativitas pada IP (Intelectual Property) Indonesia dalam bentuk design-design kamar yang menarik.
