Jabarekspres – Ada anjuran untuk mengamalkan doa sebelum melakukan hubungan suami istri (jimak) bagi pasangan yang sudah halal atau sudah menikah yaitu minimal berdoa kepada Allah SWT.
Hal ini sangat penting untuk dibacakan agar ketika melakukan hubungan suami istri itu dapat mendatangkan perlindungan dari Allah SWT.
Kemudian dengan melakukan doa sebelum melakukan jimak ini, dalam doa tersebut juga pasangan suami istri mengharapkan diberikan karunia anak yang saleh kelak jika Allah menakdirkan kehadiran anak dari hubungan tersebut.
Hal ini melansir dari NU Online dan kemudian tertulis di dalamnya dijelaskan oleh Syekh Abdul Qadir Al-Jailani dalam Al-Ghuniyah li Thalibi Thariqil Haqqi Azza wa Jalla fil Akhlaq wat Tashawwuf wal Adabil Islamiyah, Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyah, tahun 1997 M/1417 H, juz I, halaman 103.
Doanya sebagai berikut:
بِسْمِ اللهِ العِلِيِّ العَظِيْمِ، اَللَّهُمَّ اجْعَلْهُ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً إِنْ قَدَّرْتَ أَنْ تَخْرُجَ مِنْ صُلْبِيْ، اَللَّهُمَّ جَنِّبْنِي الشَّيْطَانَ وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنِيْ
Bismillâhil ‘aliyyil ‘azhîm. Allâhummaj‘alhu dzurriyyatan thayyibah in qaddarta an takhruja min shulbî. Allâhumma jannibnis syaithâna wa jannibis syaithâna mâ razaqtanî.
Artinya, “Dengan nama Allah yang Maha Tinggi lagi Maha Agung. Tuhanku, jadikanlah ia keturunan yang baik bila Kau takdirkan ia keluar dari tulang punggungku. Tuhanku, jauhkan aku dari setan, dan jauhkan setan dari benih janin yang Kau anugerahkan padaku.”
Itulah doa sebelum melakukan hubungan suami istri yang dapat dilakukan bagi pasangan yang sudah halal atau sudah menikah. Perlu dilakukan doa ini karena melakukan jimak ini bukan hanya soal melampiaskan nafsu. Akan tetapi, hubungan suami istri bagi pasangan yang sah adalah proses memperoleh keturunan. Sehingga perlu dilakukan adanya doa untuk memohon kepada Allah SWT.