Jabarekspres.com – Ribuan pengunjung dari berbagai komunistas motor dan warga Bandung serta Jawa Barat, bahkan perwakilan negara luar memadati Jalan Diponegoro depan Gedung Sate, Sabtu (1/10). Kedatangan mereka untuk menghadiri gelaran Bandung Bike Fest (BBF) 2022.
Acara yang diinisiasi Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Bandung itu menjadi daya tarik tersendiri bagi warga Bandung dan Jawa Barat. Pasalnya, selain deru suara knalpot yang keluar dari ribuan motor gede mengudang warga penasaran untuk melihat, suguhan live music serta arena Ultimate Fighting Championship (UFC) yang mempertandingkan kelas semi pro juga mengundang pengunjung untuk tetap mengikuti dan menikmati acara.
Selain berbagai hiburan, pengunjung juga disediakan pulahan booth UMKM yang menyediakan berbagai hasil produknya. Sehingga, tak sulit bagi pengunjung untuk mendapatkan apa yang dibutuhkan saat menikmati hiburan. Sehingga, apa yang disediakan panitia seolah memaksa pengunjung agar menikmati hiburan hingga acara berakhir.
Meski digelar oleh kelompok atau komunitas motor, namun acara tersebut menjadi pesta rakyat. Sebab, semua acara bisa dikunjungi secara umum oleh berbagai kalangan masyarakat.
Semakin malam, pengunjung yang hadir pun semakin berjubal. Apalagi berbagai hiburan terus disuguhkan. Terlebih saat panitia menampilkan Bikers Fashion Week. Dimana para bikers menanpilkan berbagai keahlian sambil mengendarai motornya.
Tak hanya itu, Video mapping Gedung Sate sebagai simbol menuju gelaran Wing Day 2023 menjadi perhatian dan hiburan tersendiri bagi pengunjung. Acara pun ditutup oleh penampilan grup band beraliran Pop Rock asal Bandung RIF yang menambah suasana semakin heboh.
Diawali dengan tembang andalanya berjudul Radja, pengunjung pun langsung bergoyang mengikuti irama musik yang dimainkan.
Ketua HDCI Bandung Glennarto mengatakan, BBF 2022 digelar selain untuk menghibur masyarakat Kota Bandung dan Jawa Barat, juga sebagai upaya membantu program pemerintah dalam pemulihan ekonomi.
”Kita ingin UMKM dan Pariwisata di Kota Bandung kembali menggeliat pasca didera pandemic Covid-19,” katanya, disela-sela acara.
Dia menyebutkan, khusus dari komunitas motor ada sekitar 4.000 hingga 5.000 pengunjung. Mereka datang dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk dari perwakilan negara luar seperti Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam dan Australia.
