JabarEkspres.com, BANDUNG – Kasus penyebaran pandemi Covid-19 di Kota Bandung saat ini terus mengalami penurunan. Hal itu tampak dari temuan positivity rate yang berada di bawah lima persen.
Selain itu, menurut Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Covid-19, Asep Gufron, dapat dilihat pula dari persentase keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) yang menyentuh belasan persen.
“Sekarang BOR kita ada di lima belas persen, positivity rate kita di 4.58 persen. Mudah-mudahan terus menurun,” jelas Asep kepada Jabar Ekspres, kemarin.
Dia menambahkan, kendati demikian angka positivity rate sempat berada di atas lima persen. Lalu pada akhirnya sekarang berada di posisi aman, sesuai dengan batas aman WHO.
Sejuah ini, kata Asep, guna menekan angka tersebut supaya tidak kembali naik, kegiatan masyarakat pun masih disesuaikan dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri, serta Peraturan Wali Kota (Perwal).
“Kapasitas (kegiatan, red) masih 75 persen. Mayoritas seperti kegiatan konser itu tetap sama,” katanya.
“Kecuali rumah makan, hotel, dan restoran itu 100 persen, sama dengan Inmendagri walaupun di di sana dibolehkan seratus persen,” tambah Asep.
Diketahui, sementara itu capain vaksinasi Covid-19 dosis ketiga alias vaksin booster di Kota Bandung, berada di angka 48, 95 persen. Lalu vaksin booster kedua bagi nakes sudah melebihi target, yakni mencapai 39 persen.
“Ditargetkan minimal 50 persen tapi terkendala karena kehabisan vaksin makanya tidak bergerak dan vaksin baru ada di 1 September,” jelas Asep.
Vaksinasi booster pun, lanjutnya, sempat terpecah konsentrasinya lantaran bersamaan dengan kegiatan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN).
“Tapi mudah-mudahan bisa beres di minggu ini untuk BIAN. (Terlebih) sekarang setiap ada event disyaratkan untuk sudah vaksin booster yang sudah berusia atas delapan belas tahun,” pungkasnya.*** (zar)