25 Kalimat Sindiran Paling Pedas, Bikin Membekas Bertahun-Tahun

Jabarekspres.com – Kalimat sindiran pedas memang bisa dijadikan senjata untuk menyakiti orang, biasanya hal ini selalu dijadikan cara terakhir untuk ngatain orang secara halus tapi mengena

Kata-kata sindiran biasanya sangat cocok dilontarkan untuk orang-orang yang sikapnya yang udah kamu anggap keterlaluan.

Biasanya kalimat sindiran pedas ini dijadikan senjata buat menghina orang, merendahkan, serta untuk meluapkan emosi

Namun kalimat pedas ini jika asal dilontarkan akan berdampak pada kesehatan mental hingga membekas selama bertahun-tahun, hingga mempengaruhi fakto pertumbuhannya juga di lingkungan sosial

Kalimat ini juga jangan seenaknya kamu ucapkan ya, karena tidak semua orang bisa menerima kata-kata sindiran pedas ini. Tentu tidak mau, jika kamu justru dibenci banyak orang.

Dilansir dari @kaskusnetworks Berikut adalah kumpulan kalimat sindiran pedas yang pernah orang terima, hingga membekas bertahun-tahun

1. “Lulusan SMA kok bisa kerja disini? Gw jawab pake dukun”

2. “Dasar pelit, pantesan aja diputusin, dasar gak laku, gue sumpahin lo jadi perawan tua, biarin aja gue yang nikah duluan lo gak laku. (ceritanya aku nolak minjem motor karena emang mau dipake)”

3. “Kalian semua itu sampah! (Ngomong ke sekelas waktu SMA kelas 2, by guru Antropologi)”

4. “My Parents said to me that I have no contribution for my family :), padahal selama pandemic jungkir bailk all out buat keluarga. Ternyata ga dianggep”

5. “Dengan Cuma lulusan SMA bersyukur lo bisa kerja disini sebagai marketing, coba aja lo ngelamar di tempat lain mana ada yang mau nerima!!” -ex Bos selama 7tahun”

6. “Anak ga tau diri! Dasar ga tau diuntung! Anak durhaka kamu tuh! Nyusahin aja bisanya”

7. “Lu mah kaga punya rumah, makanya susah kalo ngurus pecah KK (kartu keluarga), nyess bener di hati”

8. “Kamu nggak dikasih makan sama mamakmu? Kurus banget”

9. “Astagfirullah mbak, jangan nonton korea… Haram. Mereka nggak sholat dan makan daging b*bi (pedes tapi w ketawain ajah wkwk)”

10. “ini perutnya kok belum isi-isi? Ujar seorang eyang acara keluarga besar”

Tinggalkan Balasan