Dia menjelaskan, peristiwa jembatan yang ambruk yang menimpa warga Kampung Belentuk tersebut, menjadi satu-satunya wilayah yang tercatat oleh BPBD Kota Bogor.
Alhasil pihaknya akan mencoba mendorong dinas terkait untuk segera mendirikan kembali jembatan yang menjadi akses jalan utama warga setempat.
“Jadi untuk jembatan yang putus, rekomendasi BPBD tentu membuat surat tanggap darurat pernyataan bencana dari Pak Wali Kota. Selanjutnya, nanti diajukan ke tim dinas teknis PUPR untuk menggunakan anggaran BTT dalam perbaikan, karena ini terkait kebutuhan mendesak, kebutuhan warga yang tidak bisa dibiarkan lama-lama itu,” tegasnya.*(YUD)
