JabarEkspres.com, Kab. Bandung — Karang Taruna Kabupaten Bandung menggelar Launching sekaligus pelantikan para pengurus Garda Sakti (Garda Satuan Bakti Serbaguna Karang Taruna) Kabupaten Bandung oleh Ketua Karang Taruna Provinsi Jawa Barat, yang dilaksanakan di Hotel Grand Sunshine Soreang, pada Rabu, 10/08/2022.
Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bandung, Ketua Karang Taruna Provinsi Jawa Barat, Ketua Karang Taruna Kabupaten Bandung, serta perwakilan para anggota Karang Taruna per-Kecamatan di Kabupaten Bandung.
Menurut Ahmad Taufik selaku Ketua Karang Taruna Provinsi Jawa Barat menuturkan jika Garda Sakti ini dibentuk untuk bertugas mengawal program-program kerja Karang Taruna di wilayahnya masing-masing.
“Garda satuan Bakti serbaguna karang taruna memang telah ditetapkan di dalam anggaran dasar, anggaran rumah tangga internasional, ini merupakan unit teknis yang membentuk satuan Bakti serbaguna karang taruna yang tugas dan fungsinya adalah mengawal kebijakan karang taruna itu sendiri, elit karang taruna untuk mengawal program-program kerja karang taruna,” tutur Ahmad saat sesi wawancara.
Saat ini, Tim Garda Sakti baru ada 10 kabupaten/kota di Jawa Barat yang sudah dibentuk.
“Garda Sakti ini dibentuk dari beberapa kabupaten/kota di Jawa Barat, kurang lebih sudah ada 10 kabupaten/kota yang sudah membentuk. Adapun personil masing-masing dari kepengurusannya itu disesuaikan dengan kebutuhan daerahnya masing-masing,” katanya.
Sebelumnya, tim Garda Sakti hanya dibentuk untuk keperluan bencana, namun seiring waktu berlalu berkembang menjadi tim dan program yang serbaguna mendukung program di wilayah masing-masing.
“Salah satunya adalah membantu mengentaskan, atau membantu masyarakat di berbagai bidang, salah satunya seperti jika ada bencana,” ujar Ahmad.
Selain itu, Ketua Garda Sakti Kabupaten Bandung, Fitra Lingga Muslim mengatakan jika fungsi utama pembetukan tim Garda Sakti untuk melahirkan generasi muda agar menuntaskan urusan kesejahteraan sosial hingga tingkat desa.
“Terkait Garda Sakti ini, kita coba untuk mengawal program-program Karang Taruna di Kabupaten Bandung, karena peran dan fungsi itulah kita bersama-sama pemerintah untuk menuntaskan urusan Kesejahteraan Sosial. Generasi muda hadir untuk mengawal program tersebut, artinya nanti kita lahirkan sebagai agen-agen ketahanan sosial yang ada di desanya masing-masing, supaya bisa mengurangi dampak dari situasi atau dampak terjadinya bencana sosial dari sosial politik ekonomi dan budaya,” ujar Muslim.