BANDUNG – Taman Valkenet atau ketika pada masa Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil dinamakan sebagai Taman Pers ini, tengah berbenah untuk disiapkan sebagai tempat wisata kuliner halal.
Lokasi taman yang berada di Jalan Malabar, Kota Bandung itu, menurut Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Menengah Kecil (KUKM) Kota Bandung, Atet Dedi Handiman. Kini, tinggal menanti sertifikasi kesehatan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung.
Atet menyebut, sebanyak 18 pedagang kaki lima (PKL) yang berada di masing-masing tendanya, diharapkan bisa menjadi yang pertama di Kota Bandung. Yakni sebagai PKL berlabel halal dan sehat.
“Mudah-mudahan bisa lebih banyak menarik konsumen,” ujar Atet. “Kemarin juga sudah rapat dihadiri Disbudpar bakal dipromosikan,” sambungnya saat dikonfirmasi Jabar Ekspres, Senin (1/8).
Kendati demikian, Atet menyebut, saat ini pihaknya masih dalam memproses untuk penuhi peryaratan. Termasuk labelisasi dan pemeriksaan dari jajaran dinas kesehatan.
“Belum (launching),” ungkapnya.
Terlebih, dirinya mengatakan bahwa PKL yang menjajakan dagangan di Taman Valkenet Malabar, sudah dinyatakan bebas dari boraks dan bahan pengawet.
“Nanti, selain halal, ya, juga sehat. Karena (boraks) tidak ditemukan (di sini). Jadi, jangan ragu untuk makan di Malabar. Sehat dan juga halal,” imbuh Atet.
Rencana menciptakan destinasi wisata halal di Kota Bandung, muncul ketika banyak dari pengunjung atau mereka yang membeli makanan di pedagang kaki lima, khawatir dengan kehalalannya.
Atet melanjutkan, nanti, pihaknya pun bakal berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata bahwa PKL di Taman Valkenet Malabar adalah destinasi wisata kuliner halal.
“Kan, orang mungkin ada aja yang ragu. Bagaimana apa halal? Nah, nanti kita kerjasama dengan dinas pariwisata. Kalau ada pengunjung, ini halal dan sehat,” lanjutnya.
Antusiasme pun datang dari pedagang, Atet menyebut, mereka menyambut baik rencana tersebut. Ditambah, sewaktu sudah tersertifikasi halal, secara periode 6 bulan sekali. Pihaknya bakal terus melakukan pengecekan sebagai bahan evaluasi.
“Semoga dengan adanya label bersih dan sehat, semakin banyak konsumen datang ke sini,” ucapnya. “Kalau ini berhasil, nungkin ini yang pertama di Kota Bandung. PKL berlabel halal.” (zar)