JABAREKSPRES.COM – Isi rekaman CCTV di rumah Irjen Pol Ferdy Sambo dan HP Brigadir J sudah mulai diperiksa laboratorium Forensik (Labfor). Misteri isi dalam CCTV dan HP tersebut akan segera terungkap.
Puslabfor di kabarkan sudah mengantongi beberapa data yang bisa menjadi bukti dan membongkar kasus tersebut, hingga memberikan titik terang kejadian yang sebenarnya.
Selama ini keberadaan rekaman CCTV dan HP Brigadir J sempat menghilang. Hal ini menambah kecurigaan dan menjadi sorotan publik, karena banyaknya kejanggalan pada kasus penembakan Brigadir J.
Bahkan pihak kepolisian sempat mengatakan bahwa tidak ada data CCTV karena CCTV di rumah Ferdy Sambo mengalami kerusakan saat terjadinya aksi penembakan antar Polisi.
Terkait dengan telah ditemukannya data CCTV, Polri memastikan bahwa pihak laboratorium forensik (labfor) masih terus melakukan pemeriksaan terhadap CCTV di sekita lokasi rumah Ferdy Sambo serta Handphone (HP) milik Brigadir J.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan, pemeriksaan tersebut dilakukan oleh labfor dengan mengedepankan pendekatan Scientific Crime Investigation.
“Handphone dan rekaman CCTV yang berhasil diamankan oleh penyidik, saat ini masih terus dilakukan pemeriksaan di labfor,” kata Irjen Pol Dedi.
Irjen Pol Dedi memastikan, proses pemeriksaan tersebut dilakukan secara maksimal dan profesional oleh pihak yang ahli dalam bidangnya.
Dalam hal ini, Irjen Pol Dedi menekankan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah berkomitmen untuk melakukan pengungkapan secara transparan dan akuntabel.
“Semua akan disampaikan secara komprehensif, kami dalam hal ini akan menyampaikan seluruh fakta yang dilakukan dengan Scientific Crime Investigation secara komprehensi,” ujar Irjen Pol Dedi.
Diketahui, tim khusus (timsus) Polri berhasil mengamankan rekaman CCTV terkait dengan peristiwa penembakan Brigadir J oleh Bharada E di rumah dinas Kadiv Propam Polri.
Selain itu terus mendalami penyelidikan atas tewasnya Brigadir Nopryansah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J, pihak penyidik juga telah melakukan pemeriksaan terhadap 11 anggota keluarga Brigadir J.
Pemeriksaan 11 keluarga Brigadir J yang dilakukan selama 10 jam di di Polda Jambi pada Jumat 22 Juli 2022.
