BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor membentuk Tim Tangkas. Yakni tim gabungan yang beranggotakan dari lintas perangkat daerah. Tim ini siap berpatroli rutin melayani warga untuk menjaga ketertiban, kebersihan dan keindahan kota.
Tim Tangkas resmi beroperasi sejak Kamis (23/6), kegiatan diawali dengan patroli berkeliling kota bersama Wali Kota Bogor Bima Arya.
Tim ini berisikan anggota dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Sosial (Dinsos), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim), Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) serta unsur kecamatan.
Sejumlah sasaran yang ditargetkan Bima Arya kepada Tim Tangkas antara lain menertibkan parkir liar, reklame/iklan tanpa izin, PKL di luar zonasi, sampah terlambat diangkut, corat-coret, anak jalanan dan lain sebagainya.
“Tim Tangkas harus konsisten. Konsisten untuk terus memonitor persoalan dan menyelesaikan persoalan. Tim ini adalah bentuk ikhtiar kita membangun sistem. Patroli ini jawaban atas keinginan warga untuk melihat sampah lebih cepat diangkut, parkir liar digeser dan berbagai kesemrawutan di pusat kota lainnya,” ungkap Bima Arya, Sabtu (25/6).
Dia menjelaskan, yang membedakan, selain gabungan lintas perangkat daerah di lingkungan Pemkot Bogor, tim ini akan rutin berpatroli. Tidak saja pada waktu yang sudah ditentukan, melainkan juga siap merespon aduan warga yang masuk via Whats App +6281196000060 (SiBadra) atau sosial media instagram @timtangkas_kotabogor.
“Yang membedakan dengan patroli biasa adalah ini jadwalnya rutin dan kontinyu. Tidak boleh hanya sesekali. Kedua, ada personel yang didedikasikan dari dinas terkait. Ketiga, tidak hanya sekedar menggeser atau mengingatkan tetapi juga langsung eksekusi disitu,” terangnya.
Bima berharap petugas lapangan bisa menjalankannya dengan baik. “Saya akan memonitor terus perkembangannya,” tandasnya. (YUD)
