Jabarekspres.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat (Jabar) tidak mengkhawatirkan soal isi selebaran dari Khilafatul Muslimin.
Sekretaris Umum MUI Jabar Rafani Achyar mempertanyakan sebab dan gunanya menyebarkan selebaran dari Khilafatul Muslimin secara serentak di wilayah Jabar.
Dia menjelaskan, MUI Jabar sedang menyelidiki kenapa selebaran tersebut bisa serentak tersebar di wilayah Jawa Barat
“Jadi, kalau dari isi selembarannya menurut saya tidak perlu dikhawatirkan. Hanya yang harus digali itu kenapa kok disebarkan secara serentak di wilayah Jabar, itu yang sedang diteliti oleh kami dan pihak kepolisian,” ujarnya.
Rafani menyebut, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan kepolisian guna menindaklanjuti permasalahan tersebut.
“Sebetulnya itu bukan ormas, jadi kan dua-tiga hari lalu ditemukan selembaran di beberapa tempat seperti di Cimahi, Sukabumi, dan Cianjur. Kami sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian,” ujar Rafani.
Setelah membaca isi dari selembaran itu, kata Rafani, selembaran tersebut sudah dibuat sejak sejak lima tahun lalu dan berpusat di Kota Bandar Lampung.
“Kalau melihat isi selembarannya, tidak ada kalimat-kalimat eksplisit mau mendirikan negara atau menggantikan NKRI, tidak ada. Malah justru (masyarakat) non-muslim pun diperkenankan,” terangnya.
Maka dari itu, Rafani mengimbau agar masyarakat tidak perlu terlalu khawatir. Hanya saja, Ia tetap meminta kepolisian agar tetap didalami ihwal motif disebarluaskannya selembaran tersebut hingga wilayah Jabar. (disway)