Bicara Self Injury atau Self Harm, Apa Penyebab dan Bagaimana Cara Penyembuhannya

Jabarekspres.comSelf Harm atau Self Injury mungkin sudah tidak asing pada zaman sekarang. Namun masih banyak masyarakat yang belum tahu bagaimana Self Harm dapat membahayakan terutama jika tidak di ketahui orang sekitar.

Self Harm sendiri merupakan masalah dalam kesehatan mental seseorang, yakni ia yang berusaha menyakiti dirinya secara sengaja. Mereka yang melukai diri sendiri ini akan melakukan berbagai cara atau memiliki keinginan untuk mengakhiri hidup.

Mengenai Self Harm ini sudah masuk dalam gangguan kepribadian ambang (Borderline personality disorder). Adanya keinginan menyakiti diri sendiri ini di sertai dengan mereka yang mengidap gangguan bipolar, skizofrenia dan depresi.

Penderita Self Harm tidak termasuk gangguan jiwa, namun kegagalan seseorang untuk menghadapi stres. Meski demikian, tak semua perilaku Self Harm ingin bunuh diri.

Self Harm di lakukan dengan cara luka bakar, pukulan, serta cara lainnya untuk menyalurkan perasaan serta stres yang di alami. Mengutip psikologi.uma.ac.id, pelaku muncul ketika memasuki remaja sampai orang dewasa muda.

Ada berbagai alasan mengapa seseorang berkeinginan untuk melukai diri sendiri. Penggambaran menyakiti diri sendiri untuk ekspresi atau mengatasi tekanan emosional. Mengutip dari nhs.uk, penyebab umum seseorang alami Self Harm dapat berupa:

  1. Gangguan kesehatan mental seperti depresi dan bipolar.
  2. Penyalahgunaan obat-obatan dan alkohol.
  3. Mendapatkan intimidasi dari pihak tertentu.
  4. Adanya tekanan di sekolah atau tempat kerja.
  5. Pertengkaran membuat masalah hubungan dengan keluarga, teman, atau kekasih.
  6. Kekhawatiran tentang uang.
  7. Sikap rendah diri.
  8. Cara berjuang untuk stress, kecemasan, dan depresi.
  9. Merasa sedih berkepanjangan karena merasa kehilangan.
  10. Kebingungan tentang seksualitas diri sendiri.
  11. Mengalami pelecehan fisik atau seksual.
  12. Mengalami kesulitan karena kesehatan mental yang rumit.
  13. Terkadang kesehatan mental ini membuat kesulitan mengendalikan emosi.
  14. Trauma masa lalu.

Kesulitan ini membuat Self Harm menjadi lebih rumit. Contohnya, Jika seseorang merasa bersalah, panik, tidak berharga, membenci diri sendiri, merasa kesepian dan bingung dengan orientasi seksualnya.

Untuk mengatasinya, Self Harm bisa ditolong terutama interaksi dengan orang-orang terdekat seperti sahabat, keluarga, teman sekolah, dan konselor.

Tinggalkan Balasan