JAKARTA – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Muhammad Cholil Nafis menanggapi pasangan gay yang diundang podcast oleh Deddy Corbuzier. Dia menuturkan kalau LGBT itu sebuah ketidaknormalan.
Cholil Nafis menyampaikan hal tersebut melalui unggahan lewat akun media sosial Twitter pribadinya yang bernama @cholilnafis.
Ketua MUI Pusat (2020-2025) itu diketahui kerap aktif dalam menggunakan platform tersebut untuk menyampaikan opini pribadinya.
Sekarang Cholil Nafis turut bersuara atas ramainya perbincangan tentang pasangan gay yang diundang podcast oleh Deddy Corbuzier.
Cholil Nafis menuturkan kalau dirinya menganggap Lesbi, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) tidak normal dan mesti diobati.
“Saya masih menganggap LGBT itu ketidaknormalan yang harus diobati bukan dibiarkan dengan dalih toleransi,” tulis Cholil, Senin (9/5).
Lebih lanjut Ketua MUI Pusat itu juga menjelaskan kalau manusia itu tercipta hanya laki-laki dan perempuan saja.
“Meskipun itu bawaan lahir bukan itu kadratnya. Manusia itu yang normal adalah laki berpasangan dengan perempuan begitu juga sebaliknya,” terang Cholil.
Cholil Nafis juga mengimbau kepada publik untuk tidak perlu ikut menyebarkan pasangan LGBT di ranah apapun.
“Janganlah kita ikut menyiarkan pasangan LGBT itu,” beber Cholil.
Sontak saja unggahan tersebut mendapat respons dari netizen sebanyak 157 komentar, 715 retweets, dan 2.280 likes hingga berita ini diterbitkan.
Diketahui kalau MUI pernah mengeluarkan Fatwa Nomor 57 Tahun 2014 tentang Lesbian, Gay, Sodomi, dan Pencabulan.
Inti dari Fatwa tersebut menyatakan bahwa LGBT memiliki hukum haram dalam agama Islam.
Di sisi lain pasangan gay Ragil Mahardika dan Frederik Vollert diundang podcast oleh Deddy Corbuzier, Sabtu (7/5/2022) lalu.
Dalam pembicaraannya, Ragil Mahardika mengaku bisa membantu Deddy Corbuzier berfantasi menyukai sesama jenis alias gay.
Mulanya, Deddy Corbuzier bertanya apakah Ragil Mahardika bisa menjadikan dia gay. Sebab selama ini Deddy Corbuzier hanya lurus menyukai wanita.
“Gue punya pertanyaan sederhana selama ini as far as i know i’m straight, jadi gue masih suka sama cewek, dari dulu sampai sekarang,” tanya Deddy.
“Can you make me a gay? Bisa enggak lo jadiin gue gay?,” lanjutnya.