CILEUNYI – Mendekati Hari Raya Idul Fitri 2022, Gerbang Tol Cileunyi, Kabupaten Bandung belum mengalami pemadatan volume kendaraan.
Diketahui, pengendara yang keluar dan masuk Gerbang Tol Cileunyi termasuk area simpang susun Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) masih terlihat normal alias belum adanya peningkatan volume kendaraan.
Kapolresta Bandung, Kombes Kusworo Wibowo mengatakan, volume kendaraan hingga Rabu siang masih normal dan belum ada antrian panjang kendaraan pemudik di Gerbang Tol Cileunyi.
“Antrean yang terjadi hanya sekadar saat kendaraan sudah mendekati gardu gerbang tol,” kata Kusworo pada Rabu (27/4).
Dia menyampaikan, apabila nantinya volume kendaraan meningkat hingga terjadi antrean panjang di Gerbang Tol tersebut, maka petugas di lapangan siap mengurai kepadatan.
“Ada 10 petugas Jasa Marga yang akan menyisir kendaraan membawa card reader agar transaksi di GT (Gerbang Tol) lebih cepat,” ujarnya.
Menurutnya, upaya tersebut dinilai dapat mengurai kemacetan lebih cepat, sehingga penumpukan volume kendaraan tak akan berangsur lama.
“Kita sudah melakukan koordinasi dengan Jasa Marga untuk menambah gate tol atau mobile reader. Nanti ada petugas tol yang menghampiri kendaraan,” ucap Kapolres.
Sementara itu, hal senada diungkapkan oleh Kapolsek Cileunyi, Kompol Wahyo. Dia membenarkan, pada H-5 Lebaran belum ada peningkatan volume kendaraan.
“Peningkatan volume kendaraan belum yang menggunakan jalur Gerbang Tol belum terjadi dan masih tergolong normal,” papar Wahyo.
Wahyo memprediksi, peningkatan volume kendaraan diprakirakan mulai terjadi secara bertahap besok pada 28 April 2022.
“Diperkirakan akan terjadi kenaikan volume kendaraan pada H-4 menjelang Lebaran,” imbuhnya.
“H-4 Lebaran ini baru perkiraan. Tapi kita siap untuk memberikan yang terbaik kepada para pemudik,” tambah Wahyo.
Menurutnya, volume kendaraan pada H-5 Lebaran dinilai masih normal, terlihat saat kendaraan yang keluar Gerbang Tol Cileunyi.
“Kendaraan yang keluar Gerbang Tol Cileunyi ke arah Rancaekek menggunakan jalan underpass, simpang Susun Cileunyi sepi dan tergolong lenggang,” tutup Wahyo. (mg5)