Jabarekspres.com- Karakteristik kualitatif laporan keuangan merupakan ukuran normatif yang harus dicantumkan oleh informasi akuntansi untuk mencapai tujuannya.
Karakteristik kualitatif laporan keuangan adalah hal-hal mendasar yang wajib ada di dalam sebuah laporan keuangan.
Karakteristik kualitatif laporan keuangan juga dibuat untuk menyediakan informasi-informasi yang bermanfaat bagi perusahaan.
Berikut adalah karakteristik kualitatif keuangan yang berhasil kami rangkum dari laman skripsi.id.
Dapat Dipahami
Kualitas penting dari informasi yang terkandung dalam laporan keuangan adalah mudah dipahami oleh pengguna.
Untuk tujuan ini, diasumsikan bahwa pengguna memiliki pengetahuan yang cukup tentang kegiatan ekonomi dan bisnis, akuntansi, dan kemauan untuk mempelajari informasi dengan kehati-hatian yang wajar.
Namun, informasi kompleks yang harus dimasukkan dalam laporan keuangan tidak dapat diungkapkan hanya karena terlalu sulit untuk dipahami oleh pengguna tertentu.
Relevan
Agar bermanfaat, informasi harus relevan untuk memenuhi kebutuhan pengguna dalam proses pengambilan keputusan.
nformasi dapat mempengaruhi keputusan keuangan Anda dengan membantu Anda mengevaluasi peristiwa masa lalu, saat ini, atau masa depan dan meninjau atau memodifikasi hasil evaluasi sebelumnya.
Relevan berarti juga perlu berguna untuk transaksi prediktif dan konfirmasi yang saling terkait.
Keandalan
Andal diartikan sebagai bebas dari pengertian yang menyesatkan, kesalahan material, dan dapat diandalkan pemakainya sebagai penyajian yang tulus atau jujur dari yang seharusnya disajikan atau yang secara wajar diharapkan dapat disajikan.
Agar dapat diandalkan maka informasi harus memenuhi hal seperti penyajian jujur, substansi mengungguli bentuk, netral,didasarkan atas pertimbangan yang sehat, dan materialitas.
4. Dapat Dibandingkan
Pengguna harus dapat membandingkan laporan keuangan selama suatu periode untuk mengidentifikasi status keuangan dan tren kinerja.
Agar dapat dibandingkan, informasi tentang kebijakan akuntansi dan perubahan kebijakan yang digunakan untuk menyusun laporan keuangan dan dampak dari perubahan tersebut, termasuk kepatuhan terhadap standar akuntansi yang berlaku, juga harus diungkapkan.
Ketika pengguna membandingkan posisi keuangannya, hasil operasi dan perubahan posisi keuangannya selama suatu periode waktu, entitas harus menyediakan informasi untuk periode sebelumnya dalam laporan keuangannya.