Jabarekspres.com – Label HYBE dan Source Music telah mengeluarkan pernyataan resmi. Yakni sebagai tanggapan atas rumor bullying yang di ajukan terhadap anggota LE SSERAFIM Kim Garam.
Awal pekan ini, beberapa netizen yang mengaku sebagai mantan teman sekelas Kim Garam turun ke media sosial. Mereka menuduh Kim Garam, seorang member LE SSERAFIM melakukan bullying di sekolah.
Netizen mengklaim bahwa Kim Garam terkenal di sekolah menengahnya karena merokok, minum di bawah umur, dan menindas banyak teman sekelas di sekolah.
Seorang netizen pun mengunggah beberapa tangkapan layar pesan teks yang di duga antara Kim Garam dan seorang kenalannya. Dan menuduh Kim Garam mengutuk dan mengancam teman-teman sekelasnya jika mereka menolak untuk mengangkat teleponnya.
Netizen lain lebih lanjut mengklaim bahwa ada teman sekelas yang di rawat ke ruang gawat darurat karena tindakan Kim Garam.
Namun, pihak agensi Source Music mengatakan,
“Sejak kemarin ketika rumor online seputar Kim Garam pertama kali di angkat, HYBE telah melakukan upaya untuk mengkonfirmasi fakta. Setelah pencarian menyeluruh, kami menemukan bahwa:
- Tuduhan itu berkisar pada kejadian-kejadian selama awal masa sekolah menengah Kim Garam. Ketika dia baru saja mengenal teman-teman sekelasnya. Dan kejadian-kejadian semacam itu di edit dengan niat jahat untuk mempermasalahkan peristiwa masa lalu.
- Pihak ketiga telah mengkonfirmasi bahwa Kim Garam sebenarnya bukan seorang pembully, tetapi korban dari berbagai rumor jahat dan bullying dunia maya selama masa sekolah menengahnya.
- Selain itu, rumor bahwa Kim Garam adalah seorang trainee di agensi yang berbeda, atau rumor bahwa dokumen di dalam dari HYBE Labels telah bocor, sepenuhnya salah.
- Kami percaya bahwa sejumlah besar tuduhan ini telah di ajukan untuk memfitnah artis kami, yang akan segera memulai debutnya. Dan Source Music telah memulai prosedur untuk bergerak maju dengan tindakan hukum yang tegas terhadap siapa pun yang menyebarkan rumor sepihak, berlebihan, atau palsu. Hingga membuat konten tentang artis kami.”