BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mengukapkan Rencana pembangunan jalan layang atau Flyover yang menghubungkan Kiaracondong-Buahbatu, saat ini tengah memasuki pada tahap pembebasan lahan.
Menurut PLT Walikota Bandung, Yana Mulyana menjelaskan adanya pembangunan Fly over tersebut, diharapkan kedepannya akan dapat mengurangi kemacetan di wilayah Bandung timur hingga barat di Jalan Soekarno-Hatta.
“Jadi kalau anggaran kontruksi dari KemenPUPR sudah ada, tinggal pembebasan lahan. 20 persen kita (Pemkot Bandung), dan 80 persen Provinsi Jawa Barat,” ujarnya saat menjelaskan rencana pembangunan flyover tersebut di Balaikota Bandung, Senin (28/3).
Yana menjelaskan, Proyek Jalan layang tersebut akan dibangun di sepanjang Jalan Soekarno-Hatta tepatnya di depan Kantor KPU Kota Bandung hingga persimpangan Buahbatu.
“Rencana dari Timur ke barat, dari KPU Uninus naik ke persimpangan kircon (Kiaracondong) sampai ke persimpangan Buahbatu turun di Batununggal. Itu kalau tidak salah 3.7 Kilometer (Panjangnya),” ujarnya
Sehingga dengan adanya rencana pembangunan Flyover kiaracondong-buahbatu ini, Yana mengukapkan sangat dibutuhkan adanya dukungan dari masyarakat.
Apalagi menurut dia, kawasan tersebut kerap kali dilanda kemacetan. Sehingga dengan adanya proyek pembangunan Flyover akan membantu masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat khususnya pengguna jalan.
Selain itu, Yana berharap masyarakat juga memberikan dukungan karena saat ini tengah didorong untuk segera melakukan tahap pembebasan lahan di area tersebut.
“Tadi saya sudah bertemu dengan Bapenda (Badan Pendapatan Daerah) Jabar, saya bilang kalo nanti ke ambil (lahan) mereka tidak keberatan,” tuturnya.(Mg4).