BANDUNG – Serikat Perusahaan Pers (SPS) Jawa Barat (Jabar) secara resmi telah menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) di Hotel Kimaya, Jalan Braga Nomor 8, Kota Bandung.
Ketua Harian SPS Pusat Januar P Ruspita mengatakan, kegiatan Muscab ini diikuti oleh 12 Perusahaan media cetak yang tergabung di SPS Jabar.
Kegiatan Muscab tersebut sekaligus memilih kepengurusan baru SPS Jabar untuk periode 2022-2026.
“Jadi Muscab ini sebenarnya terlambat, harusnya tahun 2020 Muscab di Jawa Barat ini selesai. Tapi karena adanya Pandemi jadi mundur, dan Alhamdulillah bisa terlaksana juga,” katanya saat ditemui di Hotel Kimaya, Jl. Braga Nomor 8, Kota Bandung, Jumat (18/3
Menurutnya, setelah melakukan Muscab dan memilih kepengurusan baru SPS Jabar periode 2022-2026, pihaknya berencana akan langsung melakukan kegiatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas). Sekaligus melantik kepengurusan baru pada akhir Maret 2022.
“Karena kebetulan juga supaya bisa dilantik kepengurusan baru di Rakernas SPS, di akhir bulan nanti (Maret) di Yogyakarta akan dilantik dengan cabang-cabang (SPS) lain,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua baru SPS Jabar periode 2022-2026, Yanto S Utomo menyebut, dengan ditunjuknya sebagai pengurus baru SPS Jawa Barat, dia berharap bisa memajukan Perusahaan Media khususnya cetak di Jawa Barat.
“Alhamdulillah hari ini sudah ada pergantian pengurus dari yang lama ke yang baru sampai tahun 2026 nanti. Mudah-mudahan ini tambah semangat, kebersamaan antara perusahaan-perusahaan pers di Jawa Barat. Dan mudah-mudahan nanti dalam waktu dekat perusahaan pers ini (di Jawa Barat) bisa maju seperti sediakala,” ujar Yanto.
Selain itu, dia mengatakan dalam waktu dekat, dirinya akan merubah media koran menjadi digitalisasi.
“Paling dekat tentu kita ini adalah kebersamaan dulu, dan ini yang akan kita kerjakan pertama adalah bagaimana nanti kita bisa bersama-sama merubah yang selama ini terutama koran, itu kita akan masuk ke zaman digitalisasi. Dan itu kita akan bahas secepatnya dalam rapat kerja nanti,” tutupnya. (mg4/ran)
