CIANJUR – Gelombang unjuk rasa menuntut pencopotan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas terus bermunculan dibeberapa daerah, salah satunya di Cianjur.
Ratusan massa dengan berbagai atribut muslim tampak menggelar unjuk rasa di depan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Cianjur, Rabu (2/3).
Dari pantauan wartawan dilapangan, Massa mulai berkumpul dan berdatangan pada pukul 14.00 WIB di depan kantor Kemenag Cianjur.
Kedatangan mereka secara bergerombol dengan menggunakan mobil-mobil rombongan. Lalu berkumpul dan memulai aksinya dengan berorasi secara bergantian.
Dalam orasinya, mereka menuntut kepada Presiden Jokowi agar Menag Yaqut dicopot dari jabatannya.
Hal tersebut menurut pendemo sebagai konsekuensinya karena telah memberikan pernyataannya yang mengumpamakan suara adzan sama mengganggunya dengan gonggongan anjing.
Massa pendemo menilai, Menag Yakut sudah tidak layak menjadi menteri agama.
Aksi tersebut di jaga ketat oleh puluhan personil kepolisian dari Polres Cianjur, agar berjalan dengan aman dan menghindari adanya provokasi untuk hal yang anarkhis.
Ratusan massa yang berunjuk rasa tersebut juga menyita perhatian pengguna jalan yang melintas sehingga menimbulkan lalu lintas agak tersendat.
Hingga berita ini diturunkan, aksi tersebut masih berlangsung dan sedang mendengarkan orasi dari beberapa tokoh aliansi yang datang secara bergantian
Seperti diberitakan, Kementerian Agama menerbitkan surat edaran pemakaian speaker yang mengatur tentang volume pengeras suara di masjid dan musala maksimal 100 dB (desibel). Selain itu, surat edaran ini juga mengatur penggunaan speaker di waktu adzan, serta durasi pemakaian pengeras suara maksimal 10 menit. (cje/rit)