JAKARTA – Pelawak sekaligus pembawa acara Tukul Arwana berkali-kali menjadi sasaran berita bohong atau hoaks, semenjak mengalami pendarahan otak.
Belum lama ini, mantan pembawa acara Bukan Empat itu, bahkan kembali dikabarkan meninggal dunia.
Manajer Tukul Arwana, Rizki Kimon mengatakan tak lagi mengambil pusing dengan hoaks tersebut.
Terlebih, kabar itu berbanding terbalik dengan kondisi kesehatan pelawak 58 tahun tersebut, yang kian membaik.
“Sangat tidak (terganggu). Kayak Mas Ega, Kakak Vita dan Jovan malah dibiarin saja wong kenyataannya Mas Tukul makin hari makin membaik,” ujar Rizki Kimon di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Selasa (1/2) malam.
Pihak keluarga Tukul Arwana, bahkan memilih cuek dan tak berpikir untuk memperkarakan pembuat atau pun penyebar berita bohong tersebut.
Rizki menuturkan keluarga tak bisa menyalahkan siapa-siapa saat berita bohong itu menyebar. Oleh karena itu, mereka memilih untuk tak ambil pusing.
Sebaliknya, pihak keluarga Tukul Arwana justru mendoakan hal baik bagi penyebar hoaks itu.
“Kami enggak ada masalah. Biarin. Kami malah mendoakan yang (membuat dan menyebarkan) berita hoaks agar sehat dan dikasih rezeki yang banyak,” serunya.
Sebelumnya dikabarkan, Tukul Arwana sudah mulai menjalani fisioterapi setelah menjalani operasi beberapa waktu lalu.
Fisioterapi itu dilakukan Tukul agar kondisinya bisa segera pulih kembali.
“Alhamdulillah proses fisioterapi sudah mulai berjalan,” ujar Manajer Tukul Arwana, Rizkk Kimon di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON), Cawang, Jakarta Timur, baru baru ini.
Adapun fisioterapi yang dilakukan oleh Tukul ialah untuk gerakan dan suara.
Rizki Kimon mengatakan bahwa fisioterapi itu dilakukan setiap hari oleh pelawak 57 tahun tersebut.
“Fisioterapi sih setiap hari ya karena memang ini benar-benar beliau dirawat secara luar biasa, intensif, sama pihak rumah sakit pusat otak nasional, tutur Rizki Kimon.
Saat ini, mantan pembawa acara Bukan Empat Mata itu sudah tak lagi dirawat di ruang ICU.
(jpnn-red)
