CIREBON – Sepeda listrik E-Run buatan PT Eran Teknikatama akan segera diproduksi secara masal di Kabupaten Majalengka. Tepatnya di kawasan SIKIM (Sentra Industri Kecil Menengah) di Kelurahan Cikasarung, Kecamatan Majalengka.
Wakil Bupati Majalengka, Tarsono D Mardiana menyambut baik rencana pembangunan pabrik sepeda listrik di Kabupaten Majalengka. Menurutnya, dengan diproduksinya sepeda listrik di Kabupaten Majalengka, maka menjadi peluang emas yang harus segera ditangkap dan tidak boleh disia-siakan oleh Pemda Majalengka.
“Yang jelas, kami menyambut baik rencana itu. Karena akan sangat menguntungkan bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat sekaligus Pemerintah Kabupaten Majalengka,” ucapnya saat dihubungi.
Mantan ketua DPRD Majalengka dua periode itu menyebut dengan adanya produsen sepeda listrik di Majalengka, maka akan membuka lapangan pekerjaan baru. Apalagi, pihaknya sendiri sudah berkomunikasi langsung dengan sang owner yang memastikan jika para pekerja akan direkrut dari Majalengka.
Tarsono menuturkan keberadaan produsen sepeda listrik jelas akan sangat menunjang lebih terhadap pengembangan dan kemajuan pariwisata di Majalengka. Selain itu, hal tersebut mendukung terhadap kebijakan Pemkab Majalengka, terwujudnya lingkungan bebas polusi (sepeda ramah lingkungan ).
“Alhamdulilah, saya sudah berbincang langsung sama owner-nya, pak Agung dan dia berjanji akan merekrut tenaga kerja lokal Majalengka. Sehingga diharapkan bisa mengatasi persoalan pengangguran dan peningkatan ekonomi masyarakat. Di samping tentunya menjaga lingkungan Majalengka dalam meminimalisir polusi udara,” tuturnya.
Sementara itu, CEO PT Eran Teknitama, R Agung Nugraha mengatakan pada Juni 2022 sudah melakukan produksi masal di SIKIM Majalengka
“Awal produksi semester ini, sampai 3 bulan ke depan kita persiapan. Dan Juni 2022 mulai produksi masal di SIKIM Majalengka,” ujar CEO PT Eran Teknikatama, R Agung Nugraha.
Agung menjelaskan, sepeda listrik awalnya dibuat pada 2020 lalu. Saat itu perusahaan miliknya yang merupakan perusahaan penyuplai sparepart sepeda motor ini, diminta untuk membuat kendaraan ramah lingkungan oleh pemerintah.
Berbarengan dengan itu, kata Agung, pemerintah juga membuatkan SIKIM Majalengka untuk dijadikan kawasan yang pusat industri kreatif.
“Akhirnya kami membuat produk merknya E-Run. Karena kami difasilitasi untuk di SIKIM ini. Jadi kami berkolaborasi untuk base sepeda itu di SIKIM bersama 12 perusahaan yang akan mengerjakan bareng-bareng sepeda listrik ini,” katanya.