Tiga Orang Wanita Diduga Lakukan Penipuan Mengatasnamakan Pemkab Garut

GARUT – Tiga orang wanita diduga melakukan penipuan dengan mengatasnamakan dari Pemerintahan Kabupaten (Pemkab Garut) marak terjadi dengan modus meminta sumbangan kepada para pengusaha kuliner.

Kejadian ini menjadi perbincangan warganet ketika tiga orang perempuan mendatangi toko yang ada di Garut dengan berpura-pura melakukan kontrol lingkungan.

Melalui postingan dari Akun Facebook @Dian Ardiansyah, menceritakan bahwa penipuan itu terjadi pada pukul 17.15 WIB, Kamis, (6/1)

Wanita pertama datang langsung menemui kasir dan mengaku dari Pemkab Garut. Mereka meminta sumbangan untuk Kontrol lingkungan.

‘’Karena kasir saya polos dan percaya diberinya uang 35 rb,’’tulis dian melalu akun di media sosial Instagram.

Selang 1 menit, datang dua wanita berikutnya dengan mengaku petugas pemkabgarut juga. Kali ini dua orang wanita itu meminta sumbangan untuk sumbangan peduli lingkungan.

‘’Karena pegawai saya ragu, langsung menuju kantor saya, dan menceritakan hal tersebut. Saya langsung bergegas menemui mereka, tapi sudah kabur,” kata dia.

Kejadian ini sudah berulang kali datang. Tapi, sayangnya kami telat dan keburu kabur.

“Saya sangat yakin sekali ini modus penipuan keliling yg ada di kota Garut. Waspadalah, bila datang ke tempat anda, laporkan saja,” tulisnya lagi

Dari unggahan postingan tersebut banyak netizen yang dibuat geram atas kejadian itu.

Salah satu akun atas nama @Irfan Irfan mengaku, pernah dulu jada ibu2 yang minta sumbangan buat acara muludan di masjid wakap.

”Eh pas hari H gak ada pas di tanyain gak pernah bikin acara muludan di masjid wakap haduh ketipu,”tulisnya.

@Estrid FujiAristy “Sering banget dateng ke kantor, 1 tahun 2x.. kalo gak dikasih maksa, sampe mereka suka nurunin harga dari 50rb sampe 35rb.

modusnya sama, cuma yg dateng ke kantor dari forum GIB entah untuk korban bencana/serbuk untuk jentik nyamuk.

”Mungkin ada solusi biar gak nurutin mereka yaa, karena dikantor kan cwe semua, karna takut dan males debat jadi yaudah lah kasih aja” (San)

Tinggalkan Balasan