CIREBON – Aksi tawuran geng motor kembali marak terjadi. Sebuah video beredar menunjukkan bentrok diduga berlokasi di wilayah Cirebon Timur.
Dalam video yang diunggah pada Sabtu malam (1/1), tampak dua kelompok remaja bentrok di jalanan desa.
Dua kelompok itu membawa sejumlah senjata termasuk kayu dan batu untuk saling serang di jalanan.
Kendati demikian belum diketahui secara detil di mana lokasi tawuran antar geng tersebut. Sebelumnya, pengunggah juga menyertakan beberapa video konvoi dan tawuran dengan menyertakan lokasi di Pasar Gebang.
Mereka kerap membawa bendera Inggris dalam aksinya, terutama saat melakukan konvoi maupun berfoto bersama.
Seperti diketahui, sebelumnya video geng motor konvoi di Arjawinangun, Kabupaten Cirebon viral di media sosial. Aksi berandalan bermotor itu membuat resah.
Dalam video dengan durasi 30 detik yang diterima, Minggu (2/2) nampak sekelompok pemuda tersebut mengganggu dan menyerang pengguna jalan lain.
Sambil mengendarai motor knalpot bising, anggota geng yang dibonceng mengacugkan senjata tajam sejenis celurit dan pedang.
Tidak hanya itu, mereka menebaskan senjata tersebut kepada pengendara lain yang melintas berlawanan arah.
Belum diketahui apakah ada korban luka akibat terkena sabetan senjata tajam oleh para berandalan bermotor itu.
Aksi seperti ini sudah termasuk pelanggaran hukum karena nyawa pengendara yang berada di sekitar terancam hingga berpotensi menyebabkan korban jiwa.
Ketika dihadapkan dalam kondisi seperti ini, sebagai pengguna jalan lain sebaiknya kita segera hindari dan menjauh. Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengingatkan, prinsip utama dari keselamatan adalah menjauhi hal-hal yang berpotensi menimbulkan kecelakaan.
(radarcirebon)
