DEPOK – Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono atau akrab disapa IBH mengatakan, warga bisa melihat sendiri komitmennya dalam kepedulian terhadap kaum disabilitas.
IBH bahkan secara terang-terangan menyebut dirinya telah lama berkecimpung dalam pembinaan disabilitas. Karenya kepeduliannya terhadap disabilitas tidak perlu dipertanyakan.
“Semenjak 2012 saya sudah berkecimpung dalam pembinaan disabilitas. Saat itu, saya adalah pembina National Paralympic Committe Indonesia (NPCI) Jawa Barat, dan sempat mengantarkan atlet-atlet disabilitas ke ajang bergengsi tingkat nasional hingga internasional. Untuk itu, soal ini bisa dilihat komitmen saya terhadap pembinaan warga disabilitas,” ujarnya.
Saat ini, kata dia di Kota Petir itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus berkomitmen menyediakan fasilitas yang ramah terhadap penyandang disabilitas.
Lanjutnya, penyediaan infrastruktur yang ramah bagi warga disabilitas harus dikedepankan agar mereka (seperti pengguna kursi roda) dapat mengakses fasilitas publik tersebut.
“Sebagai contoh, Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) depan Balai Kota Depok yang tidak bisa diakses oleh warga disabilitas maupun lansia, maka dibuatkan jalan di bawahnya agar bisa diakses pengguna kursi roda dan lansia,” tuturnya.
Di samping itu, dia juga menyoroti anggaran yang ada di Dinas Sosial (Dinsos), yang menurutnya itu bisa diupayakan untuk kesejahteraan warga disabilitas.
“Kami juga mempunyai Kartu Depok Sejahtera (KDS) untuk membantu mengurangi beban warga prasejahtera, termasuk juga bagi warga disabilitas,” jelas IBH.
Dirinya bahkan menyebut peran kaum dis abilitas sangat penting dalam mendorong pembangunan daerah Kota Depok.
“Warga disabilitas sangat penting bagi pembangunan daerah, untuk menciptakan Depok bergerak bersama membangun Kota Inklusi yang maju, berbudaya dan sejahtera,” pungkasnya. (mg2/wan)