BANDUNG – Peresmian Monumen Pahlawan Covid-19 Jawa Barat di Kota Bandung langsung dihadiri oleh wakil presiden Indonesia, Ma’ruf Amin, Jalan Japati, kawasan Gasibu Kota Bandung, Sabtu (4/12). Dengan adanya peresmian tersebut sejumlah jalan ditutup sementara.
Pantauan Jabar Ekspres di lokasi, untuk melancarkan peresmian Monumen Pahlawan Covid-19, Jalan Surapati menuju Jalan Layang Pasopati ditutup untuk sementara dan dialihkan ke Jalan Sentot Alibasyah menuju Gedung Sate Bandung. Begitupun lalu lintas Jalan Layang Pasopati menuju ke arah Cicaheum ditutup sementara.
Sejumlah petugas dari TNI AD, Kepolisian, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan melakukan pengamanan dan penutupan dengan ketat untuk menjaga keamana peresmian Monumen Pahlawan Covid-19 itu.
Berbagai kepala daerah hadir dalam acara peresmian Monumen Covid-19 tersebut, seperti Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, hingga Wali Kota Bandung pun turut hadir dalam peresmian tersebut.
Setelah melakukan Peresmian Monumen Pahlawan Covid-19 Jawa Barat, rencananya Wakil Presiden Ma’ruf Amin akan menghadiri pembukaan Secara Resmi Muktamar / Musyawarah Nasional Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) di Hotel Grand Asrilia, Kota Bandung.
Salah satu warga Indah (26) mengaku tidak mengetahui dengan adanya penutupan jalan tersebut. Kata dia, saat ini terpaksa harus memutar arah ke Gedung Sate Bandung.
“Penutupan ini kami tidak tahu. Saya harus memutar arah we ke arah,” katanya.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah mengajukan permohonan Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin untuk meresmikan monumen sebagai bentuk penghargaan kepada para pejuang Covid-19.
“Besok (hari ini) 4 Desember 2021 kita akan meresmikan Monumen Pahlawan COVID-19 Jawa Barat,” ujar Emil.
Pihaknya menjelaskan bahwa pembangunan Monumen Pahlawan Covid-19 dikhususkan untuk menghargai pahlawan pandemi Covid-19.
“Sebagai simbol semangat bahwa kita adalah bangsa yang besar, bangsa yang menghargai pahlawan-pahlawannya. Salah satunya adalah pahlawan saat pandemi Covid-19,” katanya.
“Ada yang bertanya kenapa pada saat COVID-19 mengerjakan ini, saya sampaikan bangunan ini sudah selesai dianggarkan sebelum pandemi Covid-19 datang di 2020,” katanya melanjutkan.
Ridwan Kamil menuturkan, pembangunan dilakukan di kawasan Monumen Perjuangan Jawa Barat untuk renovasi dan sebagai upaya memperindah. Tapi seiring pandemi, Pemda Provinsi Jabar memberikan nilai tambah di ruang publik untuk didedikasikan kepada yang pahlawan Covid-19.