GARUT – Peristiwa memilukan yang melanda Kecamatan Sukawening di Kabupaten Garut pada Sabtu (27/11) lalu, masih menyisakan trauma dan cerita bagi warga setempat yang saat ini ditampung di posko-posko tanggap bencana.
Luapan air sungai yang dipicu oleh tingginya intensitas curah hujan, mengakibatkan terjadinya banjir bandang yang memporakporandakan permukiman warga dan infrastruktur di Kecamatan Karangtengah.
Menurut pantauan Kabid Bina Desa, Asep Nandang Rasadi, bahwa beberapa fasilitas umum seperti posyandu, bangunan sekolah, jembatan, mengalami kerusakan yang cukup memprihatinkan.
“Dikhawatirkan kerusakan fasilitas umum yang diakibatkan kejadian banjir kemarin, akan turut berdampak pula terhadap Indeks Desa Membangun,” ujar Asep Nandang Rasadi.
“Oleh karena itu, diharapkan seluruh pihak dapat bekerjasama untuk segera melakukan rekonstruksi terhadap beberapa fasilitas umum yang mengalami kerusakan agar dapat berfungsi kembali,” lanjutnya lagi.
Selain meninjau kondisi lokasi bencana, Asep Nandang Rasadi yang hadir bersama jajarannya, juga menyerahkan bantuan sembako hasil rereongan ASN DPMD Prov. Jabar untuk warga yang terdampak banjir bandang. (win)