BANDUNG – Direktur Utama Perumda Pasar Bermartabat, Herri Heryawan mengatakan bahwa proses lelang kepengelolaan Pasar Baru Trade Center kini telah membuahkan hasil.
Menurut Herri, pihak ketiga yang berhasil memenangkan lelang tersebut yakni dari perusahaan PT DAM Sawarga Maniloka Jaya.
Yang dimana dalam perusahaan tersebut, terdapat satu nama yang kini telah menjadi Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan atau kerap disapa Iwan Bule.
Dari perusahaan PT DAM Sawarga Maniloka Jaya tersebut, didalamnya terdapat 4 konsorsium perusahaan yang dimana salah satu perusahaan bernama PT DAM Utama Prima Sakti, milik Iwan Bule.
Terkait dengan adanya hal tersebut, Herri mengatakan bahwa setelah adanya pemenang lelang tersebut, nantinya akan membentuk Badan Usaha Pengelola (BUP). Dari pembentukan tersebut, lanjut dia bahwa nantinya akan bertanggung jawab dalam melakukan renovasi di Pasar Baru.
“Alhamdulillah kalau pasar baru sesuai dengan prosedur kita sudah menetapkan pemenangnya pada tanggal 18 oktober 2021 ditetapkan. Kemudian dibentuk badan usaha pengelola, badan usaha pengelola ini yg akan bertanggung jawab melakukan renovasi,” ucapnya saat ditemui di Pasar Ciwastra Kota Bandung, Kamis (25/11).
Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa pihaknya akan melakukan Perjanjian Kerja Sama (PKS) pada 10 Desember 2021 nanti.
“Kita akan tanda tangani PKS, insyaallah kalau tidak ada halangan dari pak Wali Kota Bandung tanggal 10 Desember 2021. Kita sedang mengajukan kepada pak Wali, untuk bisa meluangkan waktu menyaksikan penandatangan PKS pengelolaan Pasar Baru,” katanya.
Sementara itu, Herri juga menambahkan bahwa pemenang dari proses lelang pengelolaan Pasar Baru merupakan konsorsium dari 4 perusahaan yang telah menyatu menjadi PT DAM Sawarga Maniloka Jaya.
“Ada konsorsium dari empat perusahaan, empat perusahaan itu membentuk satu perusahaan, namanya PT DAM Sawarga Maniloka Jaya. Terdiri dari ada empat pengusaha Bandung yang akan menjadi pemilik, ada PT DAM Utama Prima Sakti (milik Pandam Darmawan), di situ ada Pak Iriawan juga (Ketua PSSI), ada Pak TB Hasanudin (Anggota DPR RI) dan Pak Sutrisno, pengusaha juga, itu yang akan mengelola Pasar Baru,” terangnya.
“Jadi nanti mereka itu yang akan membentuk BUP (Badan Pengusaha Pengelola) untuk mengelola pasar baru,” sambungnya.