“Saat ini Pak Gubernur, Pak Wakil Gubernur dan para pengawal pribadinya (walpri) sudah menggunakan mobil listrik, dan terbukti kalau kita hitung antara bahan bakar dan penggunaan pengeluaran biaya lainnya itu lebih efisien,” sebut Setiawan.
“Tinggal sekarang bagaimana kita memperbanyak sistem pengisian bahan bakarnya, dalam hal ini baterai, dan alhamdulillah Jabar sudah groundbreaking pabrik baterai di Karawang. Jadi mudah-mudahan semua akan tercapai dengan baik,” katanya.
IEV Expo 2021 akan berlangsung hingga 4 November 2021. Adapun pameran ini masih dalam rangkaian peringatan Hari Standar Dunia dan Bulan Mutu Nasional.
Selain pameran, acara ini juga diisi dengan bedah kendaraan listrik, demo swap baterai, dan talkshow disiarkan melalui media massa dan media sosial, guna menjangkau masyarakat yang tidak bisa datang karena pembatasan jumlah pengunjung di masa pandemi.
Beberapa industri kendaraan listrik, turut ambil bagian dalam IEV Expo yaitu PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat, PT Volta Indonesia Semesta (Volta), PT Wika Industri Manufaktur (Gesits), PT Triangle Motorindo (Viar), PT TUV Rheinland Indonesia, dan Bank Syariah Indonesia, PT Andalan Auto Prima (Hyundai Andalan Leuwipanjang), dan PT Juara Bike (Selis). (chi/rdi)