BANDUNG – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pekan kedua akan dilaksanakan pada bulan September. Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melalui Dinas Pendidikan (Disdik) menyebut sudah ada 330 sekolah yang terdiri dari kategori PAUD, TK, SD, SMP, hingga SMA dan SMK, yang sudah menyatakan siap.
Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan SD Disdik Kota Bandung, Bambang Ariyanto mengatakan dari 330 sekolah tersebut, sudah ada yang mengikuti tahap uji coba pada beberapa bulan lalu.
Dia mengungkapkan berdasarkan aturan yang ada, sekolah-sekolah yang sudah melakukan tahap uji coba harus menyiapkan fasilitas pendukung protokol kesehatan (prokes) yang ketat. Selain itu, siswa yang berada di sekolah tersebut tidak diwajibkan harus vaksin terlebih dahulu.
“Jadi hanya menerapkan protokol kesehatan yang ketat, dan itu di perwal ada di Inmendagri juga ada, cuma eksplisitnya harus divaksin, itu gak ada,” ujarnya dalam diskusi Bandung menjawab, Kamis (2/9).
Bambang menyebut bahwa 330 sekolah tersebut sudah terverifikasi. Sedangkan untuk 1.362 lainnya, harus melalui tahapan verifikasi, jika ingin melaksanakan PTM tanggal 8 September.
“Jadi yang 1.362 itu kita akan verifikasi secara ketat, yang lolos akan didorong membuka PTM berikutnya pada tanggal 13 September. Namun dengan kapasitas 25 persen,” ungkapnya.
Terkait hal tersebut, pihaknya akan melakukan pengawasan sejak bulan September hingga awal Desember, dengan melibatkan 532 orang tim monitoring dan evaluasi.
“Jika ditemukan pelanggaran atau abai, maka publik boleh menginformasikan pengaduan. Ada kanal pengaduan dan ada sidak di sekolah, kalau tidak bisa ditolerir maka akan dilaporkan ke ketua satgas kecamatan, dan Pak camat akan menentukan dibina atau ditutup,” pungkasnya. (mg4)